Suara.com - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane menilai insiden cemoohan yang dialami kapten klubnya, Sergio Ramos, dari suporter Sevilla merupakan hal yang lumrah di dunia sepakbola.
Peristiwa itu terjadi saat Madrid bertandang ke markas Sevilla di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan untuk melakoni leg kedua 16 Besar Copa del Rey yang berakhir imbang 3-3, Kamis (12/1/2017) atau Jumat dini hari WIB.
Ramos mendapat cemooh dan hujatan dari fans Sevilla selama pertandingan berjalan. Ramos pun sempat mengekspresikan kekecewaannya atas sikap fans Sevilla usai membobol gawang Sevilla dari kotak penalti di menit ke-83.
Usai menjebol gawang yang dijaga David Soria, Ramos lalu merayakan golnya dengan menghampiri tribun pendukung Sevilla dan menempatkan tangannya di belakang kedua kupingnya.
Gesture tersebut merupakan ekspresi kemarahan Ramos atas perlakuan fans Sevilla kepadanya. Dia tak menyangka selalu mendapat perlakuan buruk dari fans Sevilla setiap kali datang ke Ramon Sanchez Pizjuan.
Perilaku yang ditunjukkan fans Sevilla sendiri tidak lepas dari kekecewaan mereka lantaran Ramos memutuskan meninggalkan Sevilla, klub yang telah mengorbitkannya, ke Madrid pada 2005. Sesaat kemudian, bek berusia 30 tahun ini pun meminta maaf atas perilakunya itu.
Atas kejadian ini, Zidane mengungkapkan peristiwa semacam itu tidak bisa terelakkan dalam dunia sepakbola. Hanya saja, Zidane menyesalkan perilaku fans Sevilla yang juga menghujat keluarga Ramos.
"Saya kecewa dengan cemoohan itu, tapi ini sesuatu yang tidak bisa kita hindari," kata Zidane. "Dia tidak melakukan kesalahan yang fatal, dia bermain dengan permainannya sendiri."
"Tentu saja, dia kecewa, karena dia pernah bermain di sini, berasal dari sini, dan saya yakin dia terluka. Kami harus sadar bahwa kadang hal semacam ini bisa terjadi, tapi saya kecewa karena keluarganya juga dicemooh," pungkas Zidane.
Baca Juga: Laskar FPI Serang Rumah dan Kantor LSM, 20 Orang Ditangkap
Kendati gagal meraih kemenangan, namun Los Blancos tetap lolos ke perempat final. Hal itu menyusul kemenangan 3-0 di leg pertama di Santiago Bernabeu, 4 Januari lalu. (Soccerway)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Chelsea Double Combo! Dipermalukan Aston Villa Plus Berpotensi Kena Sanksi Gegara Botol Terbang
-
Antoine Semenyo Bikin Sakit Hati MU, Lebih Pilih ke Etihad Dibanding Old Trafford
-
Juventus Susah Payah Kalahkan Pisa, Luciano Spalletti: Kami Beruntung Bisa Menang
-
Mikel Arteta: Harusnya Arsenal Menang Besar Lawan Brighton!
-
Pelatih Valencia Tewas di Labuan Bajo, Real Madrid Tulis Pesan Menyentuh