Suara.com - Pelatih Barcelona Luis Enrique mengaku setuju untuk melakukan banding atas kartu merah Luis Suarez. Namun Luis Enrique tidak begitu yakin hukuman Suarez dapat dikurangi saat Barca akan bermain di final.
Suarez mendapatkan kartu kuning kedua menjelang akhir laga dalam laga yang berakhir imbang 1-1. Hasil tersebut juga membawa Barca ke final Copa del Rey setelah menang agregat 2-3 atas Atletico Madrid.
Striker internasional Uruguay sempat membuat Barca memimpin di babak pertama. Namun Suarez harus diusir keluar menjelang akhir laga karena dianggap melakukan pelanggaran kepada Koke menyusul Sergi Roberto yang lebih dulu mendapat kartu merah.
Meski ada usaha melakukan banding, namun Luis Enrique pun tidak yakin akan peluang Suarez bisa bermain di final pada 27 Mei nanti. "Saya setuju dengan banding, tapi jika Anda melihat di saat lalu Anda bisa melihat apa banding baik bagi kami," ujarnya.
"[Final] tidak sampai Mei, ada waktu yang lama untuk berpikir tentang itu [soal siapa yang akan menggantikan Suarez]. Ini membuat saya frustrasi bahwa pemain di tim saya absen di final, tapi pada akhirnya ini adalah sesuatu yang terjadi di sepak bola," kata Luis Enrique.
"Wasit merasa bahwa keduanya Suarez dan Roberto layak mendapat dua kartu kuning. Saya hendak menarik Roberto karena dia sudah mendapatkan kartu kuning. Kami merasa dia mungkin bisa mendapatkan kedua, tapi kami tidak bereaksi cukup cepat," ujarnya.
"Dalam 90 menit kami tidak pantas mendapatkan hasil ini, tapi kami pantas bermain di final Copa del Rey karena mampu memanfaatkan yang telah kita buat dalam kompetisi ini," tukas Luis Enrique. (Scoresway)
Berita Terkait
-
Mengenal Iniesta Meksiko yang Jadi Buruan Barcelona dan Real Madrid
-
Mees Hilgers Gagal Dilatih Eks Barcelona Gegara FC Twente
-
Bukan Mikel Merino, Pelatih Timnas Spanyol Sebut Pemain Ini sebagai Gelandang Terbaik Dunia
-
Bintang Muda Barcelona Jadi Buruan Manchester City dan Chelsea
-
Putra Ronaldinho Tantang Liga Inggris: Dari Barcelona ke Hull City
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
Kata-kata Nasihat Teman Shin Tae-yong untuk Gerald Vanenburg: Saya Yakin...
-
Peta Kekuatan Irak Berubah Jelang Lawan Timnas Indonesia, Apa Saja yang Lebih Baik?
-
Luis de la Fuente Semringah dengan Kemenangan Telak Spanyol atas Turki
-
Pemain Keturunan Rp86,91 Miliar Bikin Persaingan Bek Tengah Timnas Indonesia Semakin Ketat
-
Gareth Bale 'Comeback', Siap Kembali Merumput di Korea Selatan
-
Market Value Timnas Indonesia Tembus Rp519 Miliar, Lewati Arab Saudi hingga Qatar Jelang Putaran 4
-
Timnas Indonesia Diuntungkan Imbas Qatar Diserang Israel?
-
Sebanyak 2.000 Personel akan Amankan Laga Persib Bandung vs Persebaya
-
Media Vietnam Sebut Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia Tergantung pada Ole Romeny
-
Profil Women Torres Calcio, Klub Baru Estella Loupatty di Italia