Suara.com - Manajer Manchester United Jose Mourinho mengaku dirinya tidak menyesal skuatnya gagal finis empat besar di Premier League setelah kalah dari Tottenham Hotspur. Mourinho
pun menegaskan bahwa trofi adalah yang lebih penting bagi klubnya.
MU harus memenangi final Liga Europa saat menghadapi Ajax Amsterdam untuk dapat bermain di Liga Champions musim depan. Pasalnya, MU sudah tidak dapat finis empat besar di Premier League setelah kalah 1-2 dari Tottenham Hotspur.
Kekalahan tersebut membuat MU terpaut tujuh poin dari posisi keempat Manchester City di sisa dua pertandingan. Usai pertandingan, Mourinho yang kehilangan beberapa pemainnya yang dibekap cedera, tidak menyesal gagal masuk empat besar.
"Saya tidak kecewa karena kami telah mengambil keputusan. Ketika orang mengatakan kami berjudi, kami tidak berjudi, kami tidak memilih Liga Europa. Kami harus melakukan itu," ungkap Mourinho.
"Karena jika saya memiliki (pemain cedera) Ashley Young, Luke Shaw, Marcos Rojo, [Zlatan] Ibrahimovic, Tim Fosu-Mensah, jika saya bisa memiliki pemain ini, saya dapat melakukan rotasi, saya dapat menghadapi setiap pertandingan."
"Saya tidak tahu klub lain, saya tidak tahu seperti yang mereka pikirkan, saya tidak tahu apa yang penting bagi mereka. Kami, Manchester United, bagi kami lebih penting untuk memenangkan gelar daripada finis empat besar."
"Jika kami bisa memenangkan gelar ketiga, atau seperti yang Anda ingin katakan, gelar kedua, jika kita dapat melakukannya, itu akan sangat bagus untuk kita. Karena kami tidak dalam persaingan, kami tahu ini adalah tujuan besarnya."
"Kami tahu jika kami kalah di final, kita tidak bermain di Liga Champions, kita tahu itu. Tapi kita memperjuangkan gelar juara dan mungkin klub lain finis di empat besar, Mungkin mereka ingin berada di posisi kami, mencoba memperjuangkan gelar." (Espnfc)
Berita Terkait
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Jose Mourinho Resmi Latih Benfica, Ada Klausul Aneh
-
Marcus Rashford Menggila, Tamparan Keras Buat Ruben Amorim
-
Panas! Wonderkid Manchester United Jadi Rebutan Chelsea hingga Man City
-
Jose Mourinho 'Pulang' ke Portugal, Jadi Pelatih Anyar Benfica
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Timnas Indonesia Didoakan Orang Penting Lolos ke Piala Dunia 2026 Jumpa Belanda
-
Jay Idzes Bakal Duel Lawan Top Skor Sementara Serie A Italia di Pekan Ini
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib