Suara.com - Kapten Persija Jakarta Ismed Sofyan mengaku salut dengan keberanian Ricko Andrean yang meninggal dunia akibat luka pengeroyokan oleh oknum Bobotoh. Terlepas dari tewasnya Ricko, menurut pemain bernomor punggung 14 itu, sikap dari pemuda berusia 22 tahun itu patut ditiru.
Seperti diketahui, Ricko merupakan korban salah sasaran sesama Bobotoh yang menyangka dirinya seorang Jakmania, sebutan suporter Persija. Menurut informasi yang beredar, Ricko dipukuli oleh oknum Bobotoh lantaran melindungi Jakmania yang sedang jadi sasaran amuk suporter Persib Bandung.
Peristiwa pengeroyakan terhadap Ricko terjadi saat Persib Bandung menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (22/7/2017). Sempat mendapat perawatan beberapa hari di rumah sakit setempat, nyawa Ricko tidak tertolong.
"Saya mewakili pemain Persija turut berbelasungkawa atas meninggalnya Ricko. Dia patut dicontoh karena di balik gesekan kedua suporter dia mau melindungi Jakmania yang dikeroyok oleh Bobotoh. Bahkan, dia tidak memikirkan nyawanya sendiri," kata Ismed Sofyan, Jumat (28/7/2017).
Ricko bukanlah korban pertama akibat rivalitas antara Jakmania dan Bobotoh. Diharapkan meninggalnya Ricko menjadi yang terakhir, karena akan berdampak buruk bagi persepakbolaan di tanah air.
Menanggapi kasus tewasnya Ricko, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi dan PSSI bakal mengambil sikap. Imam berencana menggelar diskusi dengan para pentolan suporter klub sepak bola di Indonesia. Sedangkan PSSI tengah membentuk divisi khusus untuk mengayomi para suporter.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Sekali Klik! Link Voting Rizky Ridho di FIFA Puskas Award 2025
-
Persib Bandung Didenda Rp115 Juta Karena Tiga Pelanggaran
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Heimir Hallgrimsson Sebut Israel Layak Disanksi
-
Pemilik Rekor Penampilan Terbanyak dari Afrika, Kamerun Gagal Tampil di Piala Dunia 2026
-
Manchester United Dikritik Soal Pengembangan Pemain Muda: Kasus Alvaro Fernandez Jadi Sorotan
-
Cara dan Link Voting Dukung Rizky Ridho Terima Penghargaan FIFA Puskas Award 2025
-
Rizky Ridho Masuk Nominasi Puskas Award 2025, Indonesia Berpeluang Samai Rekor Malaysia
-
Prancis Jadi Negara Eropa Kedua yang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Dari Lamine Yamal Hingga Declan Rice, Berikut Pesaing Rizky Ridho Raih FIFA Puskas Award 2025
-
Portugal Kalah, Cristiano Ronaldo Kartu Merah karena Nyikut Rekan Setim Elkan Baggott