Suara.com - COO Bhayangkara FC, AKBP Sumardji, buka suara terkait hukuman untuk Vladimir Vujovic yang dianggap masih berjalan setelah memperkuat Persib Bandung. Menurutnya, hukuman itu sudah dihilangkan oleh komisi Disiplin PSSI.
Saat perkuat Persib, Vujovic memang dihukum lima laga karena berseteru dengan Wasit Shaun Evans saat lawan Persija Jakarta di Stadion Manahan, Solo, 3 November 2017. Kala itu dia dihukum lima laga plus denda Rp30 juta.
"Jadi Vujovic sudah dihapus sanksinya dengan catatan percobaan. Keputusan itu keluar minggu lalu, jadi sudah tak ada masalah," kata Sumardji saat ditemui di SUGBK.
Sementara itu, Manajer Umum Bhayangkara FC Yeyen Tumena menambahkan kalau keputusan itu percobaan tiga kali selama enam bulan. Kalau Vujovic mengulangi kesalahan yang sama dalam kurun waktu dekat, maka sanksi itu berlaku lagi.
"Jika mengulangi perbuatan yang sama dalam kurun waktu enam bulan di kompetisi sekarang, maka langsung berlaku sanksi tiga pertandingan tadi," ujar Yeyen.
Sementara itu, Vujovic mengaku sudah tidak ada masalah dengan hukuman kepadanya. Menurutnya, sang pemain sudah bisa membela Bhayangkara di Liga 1 2018.
"Beberapa minggu lalu, Bhayangkara kirim surat ke PSSI tanya kasus di Persib dan mereka setuju. Tapi, saya tidak tahu soal lima pertandingan, kalau kartu merah oke satu dua pertandingan. Di sini situasinya kartu merah, kenapa sampai lima pertandingan," pungkas Vujovic.
Berita Terkait
-
Persita Tangerang Resmi Pinjam Striker Asing Bhayangkara FC
-
BRI Super League: Bhayangkara FC Bidik Kemenangan di Markas Madura United
-
Tumbangkan Persis Solo, Bhayangkara FC Berharap Bisa Lanjutkan tren Positif
-
Imbas Rantis Brimob Lindas Ojol, Instagram Bhayangkara FC Diserang Netizen
-
Pelatih Persis Solo Tak Tergoda Statistik, Tetap Waspadai Bhayangkara FC?
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung