Suara.com - AS Roma mengukir salah satu kebangkitan terbaik di Liga Champions dengan menyingkirkan Barcelona melalui kemenangan 3-0 pada leg kedua perempat final yang berlangsung Rabu (11/4/2018), mengatasi defisit 1-4 dari leg pertama untuk mencapai semifinal melalui keunggulan gol tandang.
Pemain Roma Kostas Manolas menanduk gol ketiga yang menjadi penentu pada menit ke-82, membawa klub Italia itu menuju empat besar untuk pertama kalinya sejak mereka mencapai Piala Champions edisi lama pada 1984, dan mengompensasi gol bunuh dirinya pada leg pertama di Nou Camp.
Penyerang Roma Edin Dzeko membuka keunggulan ketika ia menaklukkan perangkap offside dan mengejar umpan terobosan dari Daniele De Rossi untuk mencetak gol pada menit keenam, mendongkrak harapan-harapan para penggemar tim tuan rumah di Stadio Olimpico.
Kapten De Rossi mengonversi penalti pada menit ke-58 untuk tim tuan rumah setelah Dzeko dilanggar Gerard Pique, untuk membuat Roma mendapatkan gol kedua setelah Dzeko dan mitranya di lini depan Patrik Schick gagal memaksimalkan peluang bagus sebelum turun minum.
Barca menurunkan tim yang menghancurkan Roma pada leg pertama dengan bantuan dua gol bunuh diri dan merupakan tim yang difavoritkan untuk melaju, namun juara Eropa lima kali itu kesulitan mengendalikan permainan setelah kemasukan oleh gol pembukaan dari Dzeko.
Pemain tim tamu Sergi Roberto menyia-nyiakan peluang pertama di pertandingan ini namun setelah Barca kesulitan untuk merespon gelombang serangan Roma sampai pemain pengganti Ousmane Dembele melepaskan tembakan jarak jauh yang melambung di atas mistar pada masa tambahan waktu.
Sang pemuncak klasemen Liga Spanyol itu belum pernah kalah di Liga Champions musim ini sampai mengunjungi Roma, namun mereka tersingkir di perempat final untuk tahun ketiga secara berturut-turut setelah disingkirkan oleh Juventus musim lalu dan Atletico Madrid pada 2016.
Baca Juga: Puluhan Rumah di Jembrana Terendam Banjir
Ini merupakan kebalikan peruntungan bagi Barcelona yang pada musim lalu mengukir kebangkitan terbaik sepanjang sejarah Liga Champions dengan melampaui kekalahan 0-4 dari Paris St Germain (PSG), menjadi tim kedua setelah Deportivo La Coruna pada 2004 untuk melaju setelah kalah dengan defisit tiga gol dari leg pertama.
Roma telah kalah pada dua penampilannya di perempat final terakhir di Liga Champions dari Manchester United dan satu-satunya penampilan mereka di final adalah pada 1984, ketika mereka dikalahkan Liverpool, yang bergabung dengan mereka pada undian semifinal, Jumat (13/4/2018) setelah menyingkirkan Manchester City. (Antara)
Berita Terkait
-
Jordi Alba Pensiun, Lionel Messi: Siapa Sekarang yang Akan Kasih Umpan ke Saya
-
Barcelona Bersitegang dengan PSSI-nya Spanyol Gegara Cedera Lamine Yamal
-
Barcelona Tak Dapat Izin Balik ke Spotify Camp Nou, Ada Apa?
-
Pertarungan Sengit Barcelona vs Real Madrid: Saling Sikut Demi Marc Guehi
-
Jordi Alba Umumkan Pensiun Akhir Musim Ini, Akhiri Karier Cemerlang di Inter Miami
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
3 Fakta Duel Mengerikan Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Siapa Berjaya di Jeddah?
-
Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Calvin Verdonk Dicoret, Kluivert Punya Alasan
-
Jordi Alba Pensiun, Lionel Messi: Siapa Sekarang yang Akan Kasih Umpan ke Saya
-
3 Era Emas Persija Jakarta: Dari Perserikatan hingga Lahirnya Young Tiger
-
Akses Alternatif Nonton Timnas Indonesia Vs Arab Saudi: Live Streaming Kick Off Malam Ini
-
3 Aspek yang Bikin Timnas Indonesia Tekuk Arab Saudi Menurut Media Inggris
-
3 Senjata Rahasia Timnas Indonesia untuk Hancurkan Arab Saudi di Jeddah
-
Mata Berkaca-kaca, Ole Romeny: Dia Tak Sempat Melihat Saya Berseragam Merah Putih
-
Eks Pemain Liga Malaysia Doakan Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Bikin Geleng-geleng, Apa Alasan Laga AC Milan vs Como Digelar di Australia?