Suara.com - Skuat PSMS Medan diingatkan untuk mewaspadai strategi serangan balik yang kemungkinan diterapkan Perseru Serui, saat kedua kesebelasan berhadapan pada lanjutan Liga 1 di Stadion Teladan Medan, Sumatera Utara, Jumat (20/4/2018).
Asisten Pelatih PSMS Medan Yusuf Prasetyo di Medan, Kamis (19/4/2018), mengatakan pihaknya sudah menyiapkan berbagai strategi guna menghadapi permainan Perseru Serui, termasuk strategi menghadapi serangan balik yang akan diterapkan tim tamu.
"Ya segala kemungkinan akan kita antisipasi, termasuk kemungkinan mereka akan menerapkan permainan bertahan dan mengandalkan serangan balik. Itu yang harus kita antisipasi," katanya.
Ia menilai Perseru Serui adalah tim yang bagus dan dihuni pemain-pemain berkualitas, terutama pemain asingnya yang dianggap berbahaya ketika berada di kotak penalti.
PSMS akan menerapkan permainan menyerang demi memenuhi target tiga poin di kandang sekaligus memenuhi harapan publik tuan rumah yang menginginkan tim kesayangannya itu kembali bangkit setelah kalah menyakitkan dari PSIS Semarang di pekan ke-4.
Dari empat laga yang sudah dijalani, PSMS baru mengantongi tiga poin, hasil dari satu kemenangan dan tiga kali kalah. Saat ini tim tersebut berada di posisi kedua paling bawah klasemen sementara.
"Untuk menang, memang kami harus lebih banyak menyerang. Kami harus optimistis bisa memetik poin penuh tiga angka. Itu yang kami tanamkan kepada semua pemain," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Skill Mematikan Luke Vickery, Pemain Keturunan Indonesia: Saya Suka Menantang Lawan!
-
Piala AFF 2026 Digelar Saat Liga Eropa Libur, Timnas Indonesia Bisa Turunkan Skuad Penuh!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol
-
Disingkirkan Amorim, Masa Depan Kobbie Mainoo di Manchester United Kian Suram
-
Charly van Oosterhout, Wonderkid Ajax Keturunan Indonesia: Kakek Lahir di Sorong
-
Norwegia Hampir Pasti ke Piala Dunia 2026, Erling Haaland Menggila di Ruang Ganti
-
Jesse Lingard Tak Menyesal Tinggalkan MU Kini Hidup Mewah di Korea bak Bintang K-Pop