Suara.com - Bek Prancis Adil Rami mengumumkan dirinya pensiun dari karir internasionalnya. Hal itu diungkapkan oleh Adil Rami setelah bersama timnas Prancis menjadi juara Piala Dunia 2018.
Bek klub Marseille tersebut memulai debutnya bersama timnas Prancis pada 2010 dan telah mengantongi 35 caps. Kini Adil Rami telah memutuskan pensiun dari timnas Prancis usai sukses menjuarai Piala Dunia.
"Tim Prancis sudah berakhir untuk saya," ungkap Adil Rami kepada TF1.
Meski masuk dalam skuat Didier Deschamps di Rusia namun Adil Rami tidak diturunkan sama sekali di turnamen tersebut. Namun, bek berusia 32 tahun itu tetap menjadi bagian penting dalam sukses Les Bleus di Piala Dunia 2018.
"Walau saya tidak bermain, saya harus siap setiap saat untuk bermain 90 menit. Saya berlatih dua kali sehari. Timnya besar, saya tidak punya kata-kata untuk itu. Suasananya luar biasa," terangnya.
"Saya belum pernah melihat tim dari Prancis dengan atmosfer seperti itu, begitu banyak sukacita, setiap hari, bahkan setelah pertandingan, sebelum pertandingan. Ini indah," pungkas Adil Rami seperti dilansir Scoresway.
Meski tidak bermain namun Adil Rami disebut memiliki kunci kesuksesan Prancis meraih gelar Piala Dunia keduanya. Kumis Rami ternyata dianggap ampuh sebagai faktor keberuntungan bagi Prancis selama perhelatan Piala Dunia kali ini.
Hal itu dipercaya oleh sebagian pemain Prancis antara lain Kylian Mbappe dan Antoine Griezmann. Keduanya memiliki tradisi memegang kumis Adil Rami sebelum bertanding pada turnamen di Rusia ini.
Berita Terkait
-
Ada Pemotongan Anggaran, 800 Ribu Buruh hingga Guru Mogok Kerja
-
PSG Kokoh di Puncak Klasemen Liga Prancis, Klub Calvin Verdonk Tempel Ketat di Posisi 2
-
Siapa Romain Perraud? Bek Prancis yang Paksa Calvin Verdonk Tunda Debut di Lille
-
Calvin Verdonk di Depan Pers Prancis: Sepak Bola Seperti Agama di Indonesia
-
Debut di Depan Mata, Pelatih Lille Beri Sinyal Kuat Mainkan Calvin Verdonk
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China
-
Rapor Pemain Indonesia di Liga Thailand 2025, Siapa yang Paling Bersinar Musim Ini?
-
Beda Gaji Bak Langit dan Bumi, Emil Audero Lebih Jago Dibanding Kiper Juventus
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Stadion San Siro Akan Rata dengan Tanah, AC Milan-Inter Banjir Cuan
-
Conte Murka! Kartu Merah Di Lorenzo Hancurkan Rencana, Kevin De Bruyne Jadi Korban