Suara.com - Sanksi berat yang diputuskan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI tampaknya membuat kubu Persib Bandung gelisah. Tidak puas dengan putusan tersebut, Persib berencana untuk mengajukan banding.
Hal itu, diungkapkan Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S. Taryono, Selasa (2/10/2018).
"komdis tidak melihat fakta-fakta atau permasalahan secara utuh dan lengkap, oleh karena itu kami sedang berpikir kemungkinan untuk mengajukan banding," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Maung Bandung diharuskan menggelar laga kandang di Kalimantan dengan syarat tanpa penonton hingga akhir musim 2018. Tidak hanya itu, Persib juga akan bermain tanpa penonton di setiap laga kandang selama setengah musim depan.
"Kami sudah menerima (surat keputusan hukuman) dari komdis PSSI, saat ini kami sedang mempelajari pertimbangan hukum apa sehingga komdis memutus demikian," jelasnya.
Sanksi tersebut dijatuhkan Komdis PSSI sebagai buntut dari insiden berdarah yang dilakukan suporter Persib, Bobotoh, hingga menewaskan suporter Persija Jakarta, Haringga Sirla (23 tahun). Peristiwa itu terjadi beberapa jam sebelum berlangsungnya laga Persib versus Persija, di stadion GBLA, Bandung, Jawa Barat, Minggu (23/9/2018).
Sejauh ini, polisi telah menetapkan delapan orang sebagai tersangka terkait aksi pengeroyokan yang menewaskan Haringga. Delapan tersangka tersebut adalah Goni Abdulrahman (20), Aditya Anggara (19), Dadang Supriatna (19), Budiman (41), Cepi (20), Joko Susilo (32), SM (17) dan DFA (16). (Aminuddin)
Kontributor : Aminuddin
Baca Juga: Rupiah Tertekan Dolar AS, Daya Beli Masyarakat Diprediksi Menurun
Berita Terkait
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Rizky Ridho Batal Aboard? Manajemen Persija Jakarta Bocorkan Fakta Kejutan
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung