Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, dalam hal ini Timnas Senior Indonesia, Simon McMenemy, berbicara soal peluang Sandy Walsh untuk menjadi bagian dari timnya melalui proses naturalisasi. Meski sulit, McMenemy menilai hal itu bisa saja terjadi.
Bukan menjadi kabar baru bahwa Sandy Walsh akan melakukan naturalisasi. Pemain berdarah Belanda yang merupakan seorang fullback kanani tu beberapa kali sudah mengutarakan niatnya untuk menjadi Warga Negara Indonesia.
Sandy yang kini bermain untuk klub liga kasta tertinggi Belgia, Zulte Waregem tersebut juga mengaku beberapa kali mengikuti perkembangan sepakbola Indonesia. Tentunya, hal itu menambah yakin dirinya ingin jadi WNI.
"Saya sering berbicara dengan Sandy Walsh secara intensif, tentang apa yang dia inginkan. Kami punya komunikasi yang baik, lihat nanti, sekarang saya prioritaskan yang main di sini dahulu," ucap McMenemy.
“Andai bisa sebelum Pra-Piala Dunia (2022), mungkin bisa terjadi. Terkait naturalisasi tentu banyak prosesnya," imbuh pelatih asal Skotlandia tersebut.
McMenemy menjelaskan, proses naturalisasi memang tidaklah mudah. Ada banyak hal-hal yang harus dibereskan sehingga memakan cukup banyak waktu.
"Dia harus fit dalam waktu panjang. Perlu diketahui, kita bisa panggil semua pemain dari penjuru dunia, tapi mereka tak bisa langsung dapat paspor," pungkas mantan juru taktik Bhayangkara FC tersebut.
Sebagai informasi, Sandy Walsh memang memiliki garis keturunan Indonesia dari kakek dan neneknya yang berasal dari Jawa Timur
Pemain berusia 24 tahun itu memang sudah memperkuat Timnas Belanda pada level junior dari U-15 sampai U-20. Namun, karena belum pernah memperkuat Timnas Senior Belanda, Sandy bisa memperkuat Timnas Indonesia, nau ntentunya setelah melalui proses naturalisasi.
Baca Juga: Barcelona Siap Gelontorkan 100 Juta Pounds untuk Dapatkan Marcus Rashford
Berita Terkait
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Festival Sepak Bola Rakyat di Labuan Bajo, Eks Timnas Berharap Muncul Penerus Marselino Ferdinan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025