Suara.com - Virgil van Dijk harus tampil lebih bagus lagi untuk tim nasional Belanda jika ingin memenangkan Ballon d'Or. Hal itu diungkap pemain legendaris Negeri Kincir Angin Ruud Gullit.
Sebagaimana diketahui, kehadiran van Dijk di Liverpool seakan menjadi sosok kunci yang menjembatani lini belakang, tengah dan depan. Keberadaan van Dijk di lini belakang pun berhasil mengantar tim besutan Jurgen Klopp keluar sebagai runner up Liga Inggris 2018/19 dengan hanya mencatatkan satu kekalahan. Selain itu, Liverpool pun berhasil menjuarai Liga Champions.
Sukses bersama Liverpool, Gullit yang pernah memenangkan Ballon d'Or di tahun 1987 dan menjuarai Piala Eropa 1988 bersama Belanda, berharap van Dijk bisa tampil lebih bagus bersama Der Oranje besutan Ronald Koeman.
Karena menurut Gullit, semangat dan performa van Dijk di Liga Inggris, sangat dibutuhkan timnas Belanda yang saat ini terus berbenah di bawah asuhan Ronald Koeman. Belanda yang gagal tampil diputaran final Piala Dunia 2018, lewat tangan dingin Koeman berhasil tampil di final UEFA Nations League. Meski akhirnya gagal membawa pulang trofi setelah ditaklukkan Portugal dengan skor tipis 1-0.
"Menurut saya dia (van Dijk) tampil sangat bagus, khususnya bersama Liverpool. Bagi saya dia merupakan jawaban atas lemahnya lini belakang Liverpool di beberapa musim lalu," kata Gullit.
"Untuk tim nasional, saya pikir dia harus bekerja lebih keras," sambungnya seperti dikutip Scoresway.
"Bukan hanya dia, tapi juga Matthijs De Ligt. Karena dari 14 pertandingan, 10 diantaranya kita tertinggal 1-0. Jika tim memiliki pertahanan yang bagus, tentunya tidak akan kebobolan di momen krusial."
"(Lini belakang) Belanda harus dibenahi. Bukan hanya van Dijk, tapi semua pemain bertahan, semua anggota tim."
Van Dijk terpilih sebagai pemain terbaik versi PFA menyusul performa apiknya bersama Liverpool di musim 2018/19. Sukses mengantar Liverpool menjuarai Liga Champions, pemain berusia 27 tahun itu digadang-gadang sebagai salah satu kandidat kuat untuk memenangkan Ballon d'Or.
Baca Juga: Legenda Liverpool Tak Yakin Virgil van Dijk Bakal Menangi Ballon d'Or
Berita Terkait
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
-
Here We Go! Alexander Isak Pulih dari Cedera, Siap Robek Gawang Man City
-
Jadwal Liga Inggris Pekan ke-11, 8-9 November 2025
-
Jadwal Liga Inggris Pekan 11: Dua Big Match Panas, Spurs vs MU dan City vs Liverpool
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Hasil Tottenham vs Manchester United: De Ligt Selamatkan Setan Merah dari Kekalahan
-
Kelemahan Pemain Timnas Indonesia Terekspos saat Dibantai Brasil U-17, Ucapan STY Terbukti Benar
-
Tamparan Keras untuk PSSI! Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Brasil Bikin Federasi Mawas Diri
-
Pernah Juara Piala Asia, Eks Pelatih Tottenham Hotspur Disebut Cocok Tukangi Timnas Indonesia
-
Benjamin Sesko Dihujani Kritik, Amorim Pasang Badan: Dia akan Terbiasa
-
Makin Moncer! Pemain Keturunan Ini Bisa Jadi The Next Calvin Verdonk dan Dean James
-
Hasil Super League: Dua Gol Sundulan Runtukahu Bawa Persija Menang Comeback atas Arema FC
-
Florian Wirtz Dituding Penghancur Liverpool Oleh Arsene Wenger, Ini Kata Arne Slot
-
Mengerikan! Hooligan Eks Klub Eliano Reijnders Picu Kerusuhan, Anak-anak Jadi Korban
-
Tampil Gemilang, Emil Audero Frustrasi Sebut Cremonese Tak Layak Kalah dari Pisa