Suara.com - Pelatih Persija Jakarta, Julio Banuelos membantah anggapan jika timnya masih dalam masa transisi kepelatihan, setelah gagal memberikan kemenangan pada laga perdananya sebagai pelatih klub.
Persija hanya bisa bermain imbang 0-0 melawan tuan rumah Persela Lamongan pada laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Surajaya, Lamongan, Jawa Timur, Sabtu (22/6/2019) malam WIB.
Persija sendiri melanjutkan tren buruk mereka di Liga 1 2019. Berstatus juara bertahan, Persija belum juga berhasil merengkuh kemenangan dari empat laga awal yang mereka jalani.
Saat ini Persija memang naik dari peringkat 16 ke posisi 14 pada klasemen sementara, dengan raihan dua poin dari empat pertandingan.
Meski demikian, Persija saat ini berjarak satu poin saja dari tim peringkat buncit (peringkat 18), Barito Putera (satu poin dari empat laga).
Laga kontra Persela sendiri merupakan laga debut Banuelos sebagai juru taktik Persija, usai menggantikan Ivan Kolev yang didepak belum lama ini oleh manajemen Macan Kemayoran --julukan Persija.
Banuelos mengakui, ia sejatinya menargetkan kemenangan bagi Persija di laga kontra Persela. Namun, Laskar Joko Tingkir --julukan Persela-- rupanya memberikan perlawanan berarti, sehingga Persija sulit mencetak angka.
Menurut pelatih berpaspor Spanyol itu, hasil imbang ini dikarenakan Persela bermain cukup bagus.
"Target kami datang ke Lamongan adalah memenangkan pertandingan, namun ini tidak terjadi. Tapi, kami harus bersyukur atas kerja keras dan apresiasi para pemain di pertandingan ini," ucap Banuelos dalam jumpa pers setelah pertandingan.
Baca Juga: Syukuri Hasil Imbang Kontra Persela, Pelatih Persija: Laga yang Tidak Mudah
"Kami menyadari main di Lamongan ini tidak gampang. Namun, kami selalu ingin tim kami maju dan maju. Oleh karena itu, yang sudah berlalu biarlah berlalu, kita tatap ke depan. Kita harus selalu bersyukur," celoteh pelatih berusia 48 tahun itu.
"Tidak, Persija tidak dalam masa transisi. Kami tetap tim yang bagus. Kami main seri karena Persela memang tampil bagus di kandang mereka sendiri," tukasnya.
Untuk laga berikutnya, Persija dijadwalkan akan menjamu PSS Sleman pada Rabu (3/7/2019). Sementara itu, Persela akan bertandang ke markas Persebaya, Senin (1/7/2019).
Berita Terkait
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Profil Oyong Liza, Legenda Timnas Indonesia Tahan Imbang Manchester United
-
Innalillahi Oyong Liza, Legenda Timnas Indonesia Meninggal Dunia
-
Persija Jakarta Perkuat Mental Laga Tandang saat Libur Kompetisi
-
Sempat Viral! Persija Dihukum Komdis Gara-gara Jakmania Lempar Sepatu ke Pemain Malut United
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
Terkini
-
Pelatih Lebanon Peringatkan Timnas Indonesia soal Arab Saudi: Mereka Sedang Membangun Tim Baru
-
Skenario Jika Timnas Indonesia U-23 Tumbang Lawan Korea Selatan, Masih Bisa Lolos?
-
Siapa Mark van Bommel? Gagal Latih Mees Hilgers Ternyata Bukan Orang Orang Biasa di Liga Eropa
-
Media Malaysia Semringah Dekati Timnas Indonesia di Ranking FIFA
-
Gerald Vanenburg Bocorkan Kondisi Skuad Timnas Indonesia U-23 Jelang Hadapi Korsel
-
Head to Head Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan: Kalah Dominan, tapi Punya Kenangan Manis
-
Penyakit Lama Timnas Indonesia Kambuh Lagi! Terbongkar usai Ditahan Lebanon
-
Laga Hidup Mati, 3 Pemain Korea Selatan yang Wajib Dimatikan Timnas Indonesia U-23
-
Gerald Vanenburg Soroti Korea Selatan yang Hobi Bantai Lawan: Yang penting...
-
Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Jay Idzes Sampaikan Kabar Duka