Suara.com - Alexis Sanchez menampilkan performa yang impresif bersama Timnas Chile di Copa America 2019. Ia sudah mengemas dua gol dan satu assist dalam dua pertandingan ketika skuat La Roja bersua Jepang dan Ekuador.
Performa itu tentu sangat kontras dengan performa Alexis Sanchez di Manchester United. Pada musim 2018/2019, mantan pemain Barcelona tersebut hanya mencetak tiga gol dan lima assist dalam 18 pertandingan.
Pemain legendaris Chile, Ivan Zamorano, turut senang performa Alexis Sanchez di tim nasional. Namun, ia berharap juniornya itu bisa lebih cerdik dalam menentukan klub yang akan dibelanya pada musim depan.
Ivan Zamorano mengimbau Alexis Sanchez untuk membela klub yang bisa menjamin dirinya sebagai starter. Tidak peduli itu adalah Manchester United atau klub lain.
"Hal terbaik untuk [Sanchez] adalah bermai di manapun dia bisa, apakah itu di Manchester United atau di tim lain. Yang penting adalah bersaing terus menerus. Saya bicara dari pengalaman saya. Terkadang, ketika Anda bermain di luar negeri dan tidak bermain, maka sulit untuk mendapatkan kembali level Anda," kata Zamorano, dikutip dari Sportskeeda.
"Alexis tidak bermain di Manchester untuk waktu yang lama, tapi ketika dia mengenakan jersey Chile, dia berbeda. Itu yang kami sukai. Tidak masalah bagaimana performa Anda di tim Anda, kami berharap di momen ketika Anda memakai kaus Chile, Anda akan memberikan yang terbaik dan itu yang dilakukan Alexis," jelasnya.
Alexis Sanchez sendiri sedang berada di ambang pintu keluar Manchester United. Hal itu tidak lepas dari kontribusi pemain 30 tahun itu yang terbilang minim. Selama dua musim di Old Trafford, ia hanya mengoleksi lima gol dalam 45 pertandingan.
Berita Terkait
-
Soal Masa Depannya di Barcelona, Coutinho: Saya Tidak Tahu
-
Shinji Okazaki Bangga dengan Pencapaian Jepang di Copa America 2019
-
Jepang vs Ekuador Imbang, Moriyasu: Sayang Sekali Kami Tak Lolos
-
Jadwal Lengkap Babak 8 Besar Copa America 2019
-
Ini Dia 8 Tim yang Akan Tampil di Perempatfinal Copa America 2019
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rekap Menang, Kalah, Seri Timnas Indonesia Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi
-
Persamaan Keburukan Timnas Indonesia U-23 dan Senior, Kesal Kalau Tahu Fakta Sebenarnya
-
Live Ekuador 1-0 Argentina: Drama Kartu Merah di Laga Terakhir, Lionel Messi Absen
-
Miris Kondisi Timnas Indonesia U-23 Usai Ditinggal STY, Terburuk Sepanjang Sejarah?
-
Kejutan Kualifikasi Piala Dunia: Bolivia Unggul Sementara 1-0 atas Brasil
-
Norwegia Obrak-abrik Moldova 11-1, Erling Haaland Borong 5 Gol
-
Statistik Ungkap Kelemahan Timnas U-23: Lini Tengah Bagus, Lini Depan Mandul
-
Jelang El Clasico Super League, Berguinho Yakin Persib Jungkalkan Persebaya
-
Kalah dari Korea Selatan, Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026
-
Hwang Doyun Mimpi Buruk! Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026?