Suara.com - Persija Jakarta akan dijamu oleh PSM Makassar di leg kedua partai final Piala Indonesia di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (28/7/2019). Jelang laga tersebut, pemain Persija Sandi Sute berharap pertandingan berjalan lancar tanpa gangguan.
Berkaca pada Liga 1 musim lalu, ketika Persija dan PSM bersaing memperebutkan gelar juara, terjadi gangguan saat PSM menjamu Persija di putaran kedua yang berlangsung di Stadion Andi Mattalatta, Makassar pada 16 November 2018.
Saat itu, salah seorang pendukung PSM Makassar menghampiri gawang Persija dan mengoyak. Saat insiden terjadi, pertandingan sedang berjalan dan skor masih sama kuat 2-2.
Apa yang terjadi saat itu disesalkan banyak pihak karena ada aturan penonton dilarang memasuki area sentel ban apalagi lapangan.
"Semoga tidak terjadi hal seperti itu (lagi) ya. semoga Panpel (Panitia Pertandingan) mereka bisa antisipasi hal tersebut. Di Indonesia ini kan banyak mistis, percaya tidak percaya. Wallahu a'lam dan tergantung Yang Maha Kuasa. Karena rezeki dan kekuatan semua yang beri Allah. Kalau rezeki kita kenapa tidak," kata Sandi Sute saat ditemui di lapangan PS AU, Halim Perdanakusuma, Rabu (24/7/2019).
Lebih lanjut, Sandi menegaskan apa yang dilakukan pendukung PSM tidak akan memengaruhi mental bermain tim besutan Julio Banuelos.
Menanggapi kelakukan suporter PSM di pertandingan musim lalu, Sandi mengaku maklum. Hanya saja, menurut Sandi pendukung PSM melakukannya disaat yang kurang tepat. Di mana pertandingan tengah berlangsung.
"Sebetulnya tidak (ganggu mental). Tapi itu agak wajar lah suporter seperti melakukan kekonyolan seperti itu. Yang penting kita tak memikirkan yang tidak-tidak ya. Tetap fokus dan konsentrasi saja semoga juara," pugkasnya.
Persija punya kans besar untuk menjadi juara Piala Indonesia. Menang 1-0 di leg pertama yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 21 Juli 2019 lalu, tim berjuluk Macan Kemayoran hanya membutuhkan hasil imbang untuk memboyong trofi Piala Indonesia.
Baca Juga: Manajer Persija: Bonus Mungkin Cair jika Kita Juara Piala Indonesia
Berita Terkait
-
Sumatra Barat Dihantam Bencana, Operator Super League Minta Semen Padang vs Persija Tetap Digelar
-
Kenapa Rizky Ridho Gagal Raih FIFA Puskas Award 2025?
-
Rizky Ridho Batal Catatkan Sejarah, Ini Pemenang Puskas Award 2025
-
Sejarah di Depan Mata, Rizky Ridho Menangkan Puskas Award 2025 Malam Ini?
-
Buntut Ulang Tahun Persija di Stadion GBK, Komdis PSSI Denda Macan Kemayoran Ratusan Juta
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
Terkini
-
Terungkap Cara Cerdas Jorge Mendes Bawa Cristiano Ronaldo Pulang ke Manchester United
-
Demi Rekrut Antoine Semenyo, Manchester United Siap "Tumbalkan" Pemain Ini
-
Dipecat Klub Korea, Shin Tae-yong Masih Laku Keras di Asia
-
Jadwal dan Link Streaming PSG vs Flamengo Malam Ini: Adu Gengsi Eropa Lawan Samba Brasil
-
Allegri Buka Suara Soal Bursa Transfer Januari, Kans Jay Idzes Direkrut Menguat?
-
Barcelona Siapkan Kontrak Panjang untuk Hansi Flick, Laporta Tegaskan Kepercayaan Penuh
-
Dalang Tak Terungkap, IIC Desak FAM Tempuh Jalur Hukum Kasus Skandal Naturalisasi Malaysia
-
Bantah Isu Nomor 10, Florian Wirtz Ngamuk ke Petinggi Bayern Munich
-
Pemain Keturunan Rp 3,48 Miliar Diam-diam Hajar Leeds United, Brighton, dan Newcastle United
-
Insiden Yance Sayuri dan Marc Klok Berujung Rasis, Operator Super League Geleng-geleng