Suara.com - Big match di matchday kedua fase grup Liga Champions akan tersaji di Camp Nou, Kamis (3/10/2019) dini hari WIB. Jawara La Liga Barcelona akan menjamu salah satu kandidat juara Serie A Italia musim ini, Inter Milan.
Di laga tersebut, kedua tim dipastikan sama-sama membidik kemenangan. Mengingat di pertandingan perdana, keduanya hanya mampu meraih hasil imbang. Barcelona bermain imbang tanpa gol di markas Borussia Dortmund, sementara Inter Milan ditahan Slavia Praha 1-1.
Pertemuan Barcelona dan Inter di fase grup ini juga menjadi laga ulangan Liga Champions musim lalu. Ketika itu, Barcelona menang 2-0 di Camp Nou lewat gol Jordi Alba dan Rafinha. Sementara di Giuseppe Meazza, kedua tim bermain imbang 1-1.
Berdasarkan catatan pertemuan kedua tim, Barcelona memiliki rekor apik di laga kandang. Empat kali menjamu Inter dari delapan pertemuan di ajang Liga Champions, Barcelona belum sekalipun menelan kekalahan.
Di pertandingan kali ini, peran Lionel Messi dan Ousmane Dembele diragukan. Jika Messi dan Dembele diragukan, tiga pemain lain dipastikan tidak akan tampil akibat bekapan cedera.
Tiga pemain yang dimaksud adalah Samuel Umtiti, Jordi Alba dan bintang muda Los Cules, Ansu Fati.
"Inter adalah tim yang sering sekali berubah-ubah. Pelatih, pemain dan taktik mereka berbeda dari musim ke musim," ujar pelatih Barcelona Ernesto Valverde.
"Inter mengawali musim ini dengan sangat bagus. Mereka memenangkan semua pertandingan di Serie A dan pertandingan ini akan sangat berat."
"Pertemuan musim lalu hanya referensi karena Inter musim ini berbeda, semuanya berkat pelatih baru mereka (Antonio Conte). Mereka adalah tim kuat, dan sudah pasti sulit menjebol gawang mereka."
Baca Juga: Messi dan Dembele Kembali Berlatih Jelang Barcelona vs Inter Milan
Terlepas dari absennya sejumlah pemain kunci Barcelona dan kemungkinan dicadangkannya Messi dan Dembele, pelatih Inter Antonio Conte pastinya tidak ingin memandang lawannya itu sebelah mata.
Meski timnya saat ini diperkuat dua pemain buangan Manchester United Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez, Conte pastinya tetap mewaspadai kepiawaian Ernesto Valverde dalam meracik strategi.
Conte sendiri punya pengalaman kurang menyenangkan menghadapi strategi Valverde, yaitu ketika dirinya masih menjadi manajer Chelsea. Di musim 2017/18, Barcelona dan Chelsea berhadapan di babak 16 besar.
Di pertemuan pertama, Chelsea dibantai tiga gol tanpa balas di Camp Nou. Ketika itu, Messi mencetak dua gol dan Dembele satu gol. Di leg kedua, Chelsea gagal membalikkan keadaan setelah bermain imbang 1-1 di Stamford Bridge dan tersingkir dari kompetisi kasta tertinggi benua biru.
"Kami tergabung di grup yang menarik dengan lawan-lawan yang sulit. Kami menyadari, setelah laga kontra Slavia, jika ingin lolos dari fase grup kami tidak boleh kehilangan poin dalam pertandingan," kata Conte dikutip dari laman resmi UEFA.
"Menghadapi Barcelona di Camp Nou tidak pernah mudah. Tapi kami akan menunjukkan apa yang mampu kami lakukan, tanpa meremehkan lawan yang merupakan kandidat juara Liga Champions."
Berita Terkait
-
Update Klasemen Liga Spanyol, Barcelona Kokoh di Puncak Usai Tekuk Villarreal dan Jauhi Real Madrid
-
Final Supercoppa Italia Napoli vs Bologna, Antonio Conte: Veni, Vidi, Vici!
-
Rekor Sempurna Barcelona Berlanjut, Hansi Flick Sebut 8 Kemenangan Beruntun Bukan Sekadar Beruntung
-
Barcelona Kokoh di Puncak Klasemen Liga Spanyol, Hansi Flick Minta Deco Beli Pemain Baru
-
Finalissima Argentina vs Spanyol: Potensi Lionel Messi Lawan Yamal Pertama Kali
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League Usai Persija Kalah Kontroversial dari Semen Padang
-
Klausul Rp170 Miliar Menguap? Liverpool Dapatkan Penain Ini Gratis, Barcelona Rugi Bandar
-
Bikin Gebrakan, I.League Permanenkan Wasit Asing untuk Pimpin Super League 2025/2026
-
Media Asing: PSSI Tawarkan Gaji Tinggi Tak Bisa Ditolak John Herdman
-
I.League Sambut Positif Pemain Keturunan yang Main di BRI Super League
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia
-
Sergio Conceicao Buka Suara soal Masa Kelamnya di AC Milan, Tak Didukung Manajemen
-
Peter Schmeichel Bongkar Masalah Utama Manchester United Usai Alami Kekalahan Kelima Musim Ini
-
John Herdman Pernah Disanksi Federasi Kanada Akibat Perilaku Tak Sportif
-
Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?