Suara.com - Bek Timnas Belanda, Matthijs de Ligt, tidak menampik bahwa dirinya belum tampil maksimal di Juventus. Ia berdalih membutuhkan waktu adaptasi lebih untuk menunjukkan performa terbaik.
De Ligt urung memuaskan publik Kota Turin semenjak didatangkan pada bursa transfer musim panas 2019. Diboyong dengan harga 75 juta euro (Rp 1,1 triliun), penampilannya masih di bawah ekspektasi.
Bek 20 tahun itu beberapa kali tampil kurang meyakinkan. Terbaru, ia membuat kesalahan konyol ketika Juventus menghadapi Inter Milan di Giuseppe Mazza, Minggu (6/10/2019).
De Ligt menyentuh bola di kotak terlarang dan membuat Inter Milan mendapat hadiah penalti. Beruntung dalam laga itu, Juventus menang dengan skor 2-1. Sehingga kesalahannya bisa ditutupi.
De Ligt mengakui penampilannya bersama Juventus belum maksimal. Sebab, ia masih dalam tahap adaptasi untuk mengenali rekan baru, gaya permainan baru, hingga kompetisi baru.
"Saya belum dalam kondisi terbaik, saya tahu. Semakin sering saya bermain semakin saya menjadi lebih baik. Yang bisa saya lakukan adalah terus bekerja keras, melakukan yang terbaik dan belajar dari rekan setim saya," ujar De Ligt, dikutip dari Calciomercato.
"Di Ajax saya merasakan perasaan tidak terkalahkan, sekarang saya merasa kurang, tetapi itu wajar. Saya memiliki kepercayaan diri yang sedikit berkurang dibandingkan tahun lalu," lanjutnya.
"Saya berada di klub baru, dengan cara bermain yang baru dan teman baru. Bagi saya itu semua baru, saat ini saya kurang familiar dibandingkan ketika di Ajax, tetapi saya menjadi lebih baik dan semakin baik," tutup mantan bek Ajax itu.
De Ligt telah tampil dalam tujuh pertandingan bersama Juventus di musim 2019/2020. Ketika dia bermain, skuat Bianconeri sudah kebobolan tujuh kali.
Baca Juga: Manchester United Inginkan Ivan Rakitic, Inter Milan Siap Menjegal
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Hansi Flick Siap Latih Lionel Messi jika kembali ke Barcelona
-
Indonesia Host FIFA Series 2026, Erick Thohir Puji Apresiasi Tanpa Henti FIFA
-
Tampil Jeblok, Jersijap Jepara Pecat Pelatih Mario Lemos
-
Jadwal Pertandingan Liga Italia 22-25 November 2025, Jay Idzes dan Emil Audero Main Kapan?
-
Final IFCPF Asia Oceania Cup 2025: Timnas Indonesia CP Siapkan Strategi Khusus Hadapi Iran
-
Disebut Cari Pelatih Murah untuk Timnas Indonesia, Ini Kata-kata PSSI
-
Breaking News! Indonesia Tuan Rumah FIFA Series 2026, Kans Besar Lawan Juara Dunia
-
Bukan Batik Malaysia! Timur Kapadze Dapat Hadiah Batik Indonesia dari Sosok Ini
-
Timur Kapadze Latih Timnas Indonesia Menunggu Waktu? Salat Jumat di Istiqlal Jadi Kunci
-
Belum Resmi Tukangi Timnas Indonesia, Timur Kapadze Dibuat Geleng-geleng Suporter Garuda