Suara.com - Rumor dilengserkannya pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer dari kursi kepelatihan makin gencar bergulir. Bahkan manejemen Setan Merah diklaim telah bernegosiasi dengan mantan juru racik Juventus, Massimiliano Allegri.
Menjadi kandidat kuat menggantikan peran Solskjaer, Allegri menyimpan sejumlah prestasi yang dinilai cukup oke. Faktor inilah yang diharapkan bisa menular pada skuat Setan Merah yang tengah dalam pesakitan.
Solskjaer sendiri saat ini dalam situasi kritis. Dari delapan laga yang dilakoni di kompetisi Liga Inggris, Setan Merah hanya dua kali mengemas hasil manis.
Dikutip dari Tuttosport, manajemen Manchester United telah melakukan negosiasi dengan Masimilliano Allegri yang kabarnya dipersiapkan untuk menggantikan Ole.
Berikut beberapa fakta dan prestasi Allegri yang digadang-gadang menjadi pelatih baru untuk Manchester United
1. Persembahkan gelar scudetto lima kali berturut-turut untuk Juventus
Pelatih kelahiran Livorno, Italia ini dinilai sukses menukangi si Nyonya Tua. Resmi bergabung menjadi pelatih kepala pada 2014 silam, Allegri sukses memberikan gelar scudetto lima kali berturut-turut hingga musim 2018/19.
Pada musim yang sama, pelatih 52 tahun ini juga menyumbangkan trofi juara Piala Super Italia untuk kedua kalinya bagi Juventus.
2. Pelatih pertama yang mampu meraih dua gelar sebanyak empat kali beruntun
Baca Juga: Belajar Bahasa Inggris, Allegri Bakal Gantikan Solskjaer di Old Trafford?
Tak hanya meraih scudetto, sejak debutnya bersama Juventus 2014 lalu, sang pelatih juga sukses menggondol trofi Coppa Italia musim 2014/15-2017/18. Artinya selama empat musim Allegri meraih juara Coppa Italia dan Serie A secara beruntun.
Atas prestasinya tersebut, Allegri disebut sebagai pelatih pertama yang sukses mempertahankan dua trofi domestik empat kali berturut-turut.
3. Sukses tukangi AC Milan
Bergabung pada 25 Juni 2010, Allegri langsung memberi angin segar dengan menjuarai Seria A musim 2010/11.
Namun, gelar juara tersebut hanya dia torehkan sekali. Pada musim 2011/12, I Rossoneri hanya mampu menjuarai satu trofi, yakni Piala Super Italia.
4. Memiliki hubungan yang buruk dengan suporter Bianconeri
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Indonesia Host FIFA Series 2026, Erick Thohir Puji Apresiasi Tanpa Henti FIFA
-
Tampil Jeblok, Jersijap Jepara Pecat Pelatih Mario Lemos
-
Jadwal Pertandingan Liga Italia 22-25 November 2025, Jay Idzes dan Emil Audero Main Kapan?
-
Final IFCPF Asia Oceania Cup 2025: Timnas Indonesia CP Siapkan Strategi Khusus Hadapi Iran
-
Disebut Cari Pelatih Murah untuk Timnas Indonesia, Ini Kata-kata PSSI
-
Breaking News! Indonesia Tuan Rumah FIFA Series 2026, Kans Besar Lawan Juara Dunia
-
Bukan Batik Malaysia! Timur Kapadze Dapat Hadiah Batik Indonesia dari Sosok Ini
-
Timur Kapadze Latih Timnas Indonesia Menunggu Waktu? Salat Jumat di Istiqlal Jadi Kunci
-
Belum Resmi Tukangi Timnas Indonesia, Timur Kapadze Dibuat Geleng-geleng Suporter Garuda
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Dewa United Malam Ini Jumat 21 November 2025