Suara.com - Pasca kekalahan Persebaya Surabaya, atas tim tamunya PSS Sleman dengan skor 2-3, membuat suporter loyalnya, Bonek turun ke Lapangan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, merusak beberapa kelengkapan Stadion.
Disampaikan oleh Kepala Bidang Sarana dan Prasarana (Kabid Sarpras) Dispora Kota Surabaya, Edi Santoso, saat dihubungi melalui telepon, Selasa (29/10/2019) malam, mengatakan kerusakan yang terjadi pasca rusuhnya Bonekmania, cukup banyak.
"Benc pemain dijur (dihancurkan), semua dirusak, tanel dihancurkan ya enggak opo-opo (apa-apa), reklame dibakari, ndelok kondisine disek (lihat kondisinya besok)," ujarnya.
Ia mengatakan, saat ini dirinya masih berada di area GBT, membersihkan sisa-sisa kerusuhan yang dilakukan suporter, akibat kecewa timnya tak kunjung menang.
"Ini papa reklame entek (habis) dibakar, untuk lintasan lari masih di cek engkok awan (besok siang), tingkat kerusakannya seperti apa, kan repot kita ini," imbuhnya.
Ia mengatakan, tim kebersihan sudah berhasil memadamkan api, yang sempat menyala, di bagian sisi timur dan utara Lapangan GBT.
"Saat ini api sudah padam, dan penonton sudah keluar semua. Tanel sudah dirobohkan, habis enggak bisa dipakai. Kalau masih dibenahi ya kita benahi, terus koyok opo maneh, namanya force major ya," ungkapnya.
Saat ditanya kerugian estimasi nilai kerugian, Edi belum berani menjabarkan perkara itu.
"Enggak berani nyebut berapa. Untuk pemberhentian pemakaian GBT pasca kerusuhan, itu kan urusan atasan. Kita lihat dulu situasinya, ini dicek besok siang. Jaring gawang dibakar ajur, belum estimasi intinya," tandasnya.
Baca Juga: PSS Pecundangi Persebaya, Seto Ungkap Kunci Kemenangan di GBT
Selain kericuhan di lapangan GBT, Bonekmania juga sempat menyalahkan api, Flare, dan Kembang Api.
Kekalahan Persebaya ketiga kalinya ini, membuat suporter Bonekmania bertindak brutal merusak isi Stadion, padahal, beberapa penunjang Stadion juga dipersiapkan untuk Venue tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 mendatang.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Jelang Derbi Jatim, Pelatih Arema FC Fokus Benahi Kebugaran Pemain
-
Marselino Ferdinan Berpeluang Samai Catatannya di Persebaya Bersama AS Trencin
-
Diterpa Banyak Kritikan, Pelatih Persebaya Surabaya: Saya Hormati Semua Pendapat
-
Eduardo Perez Tegaskan Disiplin Krusial Persebaya vs Persik di Tengah Pengawasan VAR Ketat
-
Pelatih Persis Solo Sentil Fokus Pemain usai Kalah dari Persebaya Surabaya
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Ole Gunnar Solskjaer Bongkar Awal Musabab Kehancuran Karier Jadon Sancho di MU
-
Duet Maut di Lini Belakang AC Milan Bikin Fabio Capello Terkesima
-
Kandas! Akui Tak Bisa Bahasa Inggris, Zinedine Zidane Tak Mungkin Latih Liverpool
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Bukan Indonesia, Ternyata Inilah Wakil Asia Terburuk di Piala Dunia U-17 2025
-
Apa yang Bikin Heimir Hallgrimson Layak Menukangi Timnas Indonesia? Ini2Alasannya
-
Roy Keane Ledek Anthony Martial: Main Bagusnya Cuma Setahun Sekali
-
Adu Strategi Real Madrid vs Barcelona Demi Rekrut Bintang Muda Turki
-
Dihantam Cedera ACL, Mees Hilgers Buka Suara: Ada Kemungkinan Saya...
-
Kena Sanksi FIFA, Begini Reaksi Kapten Malaysia Soal Mentalitas Harimau Malaya