Suara.com - Kelompok pendukung timnas Indonesia, La Grande Indonesia (LGI) mendesak pemerintah dan PSSI menuntaskan kasus kekerasan terhadap pendukung timnas Indonesia yang diduga dilakukan oleh oknum suporter Malaysia.
"Pemerintah dan PSSI seharusnya bisa ikut turun membantu agar kasusnya tuntas dan pelakunya bisa dihukum,” ujar pendiri La Grande Indonesia Benediktus Arden di Jakarta seperti dikutip Antara, Jumat (23/11/2019).
Menurut Benediktus, persoalan kekerasan terhadap suporter Indonesia di Kuala Lumpur, Malaysia, yang terjadi pada pertandingan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia timnas Malaysia versus Indonesia, Selasa (19/11/2019), tidak bisa ditanggapi dengan hanya ‘kutuk-mengutuk’.
Pemerintah Indonesia dan PSSI diminta aktif mendorong serta menekan pemerintah Malaysia agar bisa melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap peristiwa tersebut.
Idealnya, La Grande Indonesia menginginkan pemerintah Malaysia bersikap seperti saat Menpora Indonesia periode 2014-2019 Imam Nahrawi yang langsung meminta maaf kepada Menpora Malaysia Syed Saddiq usai terjadinya keributan antara pendukung Indonesia dan Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, juga dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022, pada 5 September 2019.
"Kalau tidak begitu, bisa terjadi peristiwa lebih parah di kemudian hari. Semoga bisa diselesaikan di tingkat pemerintah. Setidaknya dari sana kita tahu kepedulian pemerintah. Ini korbannya anak-anak bangsa. Suporter itu berangkat ke luar negeri dengan biaya sendiri demi tim nasional Indonesia,” tutur Benediktus.
Legenda tim nasional Indonesia Peri Sandria angkat bicara terkait penyerangan suporter Indonesia di Malaysia.
Peri menyesalkan adanya peristiwa tersebut. Dia membandingkan bagaimana suporter Malaysia mendapatkan perlindungan penuh saat datang ke Indonesia.
"Harus ada pembicaraan antara pemerintah Indonesia dan Malaysia tentang kejadian itu. Bagi para suporter, ke depan harus berhati-hati kalau menyaksikan laga timnas melawan Malaysia,” tutur penyerang timnas Indonesia saat merebut medali emas SEA Games tahun 1991 tersebut.
Baca Juga: Mabes Polri: 1 Suporter Timnas Indonesia Disabet Senjata Tajam di Malaysia
Laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia Indonesia versus Malaysia pada Selasa (19/11) di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, diwarnai insiden kericuhan suporter kedua tim.
Setelah kejadian itu, Polisi Diraja Malaysia menahan tiga suporter Indonesia. Mereka ditangkap dengan dugaan menyebarkan ‘teror bom’ di media sosial.
Berita Terkait
-
35 Kode Redeem FF Terbaru 12 Oktober 2025, Klaim Hadiah Timnas Gratis
-
Timnas Gagal ke Piala Dunia, Meme Kocak Langsung Banjiri Jagat Maya
-
Kecewa dengan Wasit Laga Indonesia vs Irak, Ganindra Bimo Tantang Adu Tinju
-
Pelatih Irak Sebut Kemenangan Melawan Timnas Indonesia Tak Perlu Dirayakan, Kenapa?
-
Viral #ErickOut, Siapa yang Berhak Memecat Ketum PSSI?
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Lionel Messi Cetak Rekor Tembakan Terbanyak di MLS 2025
-
Dramatis! Penalti Gagal Beruntun Erling Haaland, Bintang Norwegia Latihan Eksekusi Titik Putih
-
Pelatih Irak Sebut Kemenangan Melawan Timnas Indonesia Tak Perlu Dirayakan, Kenapa?
-
Podcast Thom Haye Picu Kontroversi, Akhirnya Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Berapa Ranking FIFA Timnas Indonesia usai Gagal Tembus Piala Dunia 2026?
-
Calvin Verdonk Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026: Ini Sangat Menyakitkan
-
Ole Romeny Sakit Tapi Tak Berdarah Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Dulu Arya Sinulingga Sebut Patrick Kluivert Pelatih Terbaik, Kini Bapuk Malah Berserah ke Tuhan
-
Podcast Milik Thom Haye Habis-habisan Dikritik Coach Justin: Aneh!
-
Masa Depan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Gelap