Suara.com - Simpati Mesut Ozil terhadap suku Uighur di Xinjiang, China, berbuntut panjang. Setelah dikecam publik dan disorot pemerintah China, pemain timnas Jerman berdarah Turki itu kini dihilangkan dari game sepak bola populer, PES (Pro Evolution Soccer) 2020 versi ponsel di China.
NetEase, penerbit game PES di China, secara resmi menghilangkan Ozil dari game tersebut.
"Pemain Jerman (Ozil) itu memposting pernyataan ekstrem tentang China di media sosial," kata NetEase seperti dimuat BBC, Kamis (19/12/2019).
"Pidato itu menyakiti perasaan bangsa China dan mematahkan semangat olahraga serta semangat cinta damai. Kami tidak mengerti, menerima atau memaafkan ini." sambungnya.
Beberapa waktu lalu, Ozil memposting pendapatnya tentang apa yang menurutnya dilakukan pemerintah China di Xinjiang terhadap suku Uighur.
"(Di China) Al-Quran dibakar, masjid ditutup, sekolah-sekolah teologi Islam, madrasah dilarang, cendekiawan agama dibunuh satu per satu. Meski begitu demikian, umat Islam tetap diam," kicau Ozil lewat unggahan di akun Twitter dan Instagram-nya.
Bahkan, akibat postingan tersebut, China membatalkan siaran pertandingan Liga Inggris antara Arsenal kontra Manchester City, pada 15 Desember 2019. CCTV yang seharusnya menayangkan pertandingan enggan berkomentar soal itu.
Berita Terkait
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Mikel Arteta: Harusnya Arsenal Menang Besar Lawan Brighton!
-
Pasukan Mikel Arteta Puncaki Klasemen, Legenda Arsenal Bongkar Masalah Besar The Gunners
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal ke Puncak, Liverpool Naik, Chelsea Tertekan
-
Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham, Manchester City Geser Arsenal dari Puncak Klasemen
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Chelsea Double Combo! Dipermalukan Aston Villa Plus Berpotensi Kena Sanksi Gegara Botol Terbang
-
Antoine Semenyo Bikin Sakit Hati MU, Lebih Pilih ke Etihad Dibanding Old Trafford
-
Juventus Susah Payah Kalahkan Pisa, Luciano Spalletti: Kami Beruntung Bisa Menang
-
Mikel Arteta: Harusnya Arsenal Menang Besar Lawan Brighton!
-
Pelatih Valencia Tewas di Labuan Bajo, Real Madrid Tulis Pesan Menyentuh
-
Hasil Pisa vs Juventus: Kenan Yldz Bawa Bianconeri Menang, Bagaimana Posisi di Klasemen?
-
Kronologis Pelatih Valencia dan Tiga Anaknya Jadi Korban Kapal Tenggalam di Labuan Bajo
-
Florian Wirtz Tampil Gemilang Saat Liverpool Sikat Wolves, Arne Slot: Satu Gol Gak Cukup!
-
Kabar Duka! Pelatih Valencia dan Tiga Anaknya Tewas di Labuan Bajo