Suara.com - Barcelona kembali menemui kegagalan di cup competitions alias kompetisi piala non-liga. Entrenador alias pelatih klub, Ernesto Valverde pun kian menjadi sorotan, tentunya dalam konotasi negatif.
Setelah gagal meraih trofi di Liga Champions dan Copa del Rey musim lalu, teranyar langkah Barcelona terhenti di semifinal Piala Super Spanyol format baru, usai ditundukkan Atletico Madrid 2-3 di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Jumat (10/1/2020) dini hari WIB.
Sebagai informasi, kompetisi piala terakhir yang berhasil dimenangi Barcelona adalah Piala Super Spanyol pada 2018 lalu.
Kekalahan lawan Atletico sendiri melanjutkan tren buruk Barcelona di 2020.
Akhir pekan lalu, Blaugrana --julukan Barcelona-- ditahan imbang 2-2 oleh sang rival sekota yang tengah berada di zona degradasi, Espanyol dalam Derby Catalan di pentas Liga Spanyol.
Hasil-hasil minor ini praktis membuat Ernesto Valverde kian under pressure.
Bahkan, pelatih berusia 55 tahun itu bisa dibilang sudah dalam tekanan pemecatan sejak akhir musim lalu, alias sebelum musim 2019/2020 bergulir.
Meski demikian, posisi Valvede sebagai entrenador Barca rupanya dijamin masih aman. Hal ini seperti disampaikan Guilllermo Amor, Direktur Hubungan Institusi dan Olahraga Barcelona.
"Kekalahan lawan Atleti ini tentu sangat menggangu kami. Tapi kami akan bangkit, kami akan terus berlanjut, musim masih sangat panjang," tutur Amor kepada Movistar+, yang dilansir Football Espana.
Baca Juga: Diego Simeone Ungkap Kunci Kemenangan Atletico Madrid atas Barcelona
"Ada banyak laga yang sangat penting. Anda semua bicara tentang Valverde, tapi tidak ada apa-apa. Dia akan terus memimpin tim," sambungnya.
Setelah gol Koke membawa Atletico unggul 1-0 di awal babak kedua, Barcelona berbalik unggul 2-1 berkat gol-gol Lionel Messi dan Antoine Griezmann.
Namun di 10 menit terakhir waktu normal, penalti Alvaro Morata membawa Atletico menyamakan skor sebelum Angel Correa mencetak gol penentu kemenangan Los Colchoneros --julukan Atletico.
Amor sendiri mengeluhkan keputusan VAR yang menganulir gol Messi dan Gerrard Pique, masing-masing lantaran handsball dan offside.
Kedua gol yang dianulir tersebut terjadi sebelum Atletico menyamakan skor.
"Ketika Anda pernah bermain sepakbola, Anda tahu hal-hal seperti ini dapat terjadi, khususnya di laga penting dengan tim kuat," ujar Amor.
Berita Terkait
-
Barcelona Siapkan Kontrak Panjang untuk Hansi Flick, Laporta Tegaskan Kepercayaan Penuh
-
Kontrak di Barcelona Tak Diperpanjang, Lewandowski Bakal Susul Messi ke Inter Miami
-
Audio Kesaksian Laporta Terungkap: Barcelona Akui Bayar Negreira Rp143 M
-
Skandal Negreira Memanas, Florentino Perez Berbalik Arah dan Serang Barcelona
-
Kasihan Lamine Yamal di FIFA The Best 2025, Pelatih Spanyol Ogah Kasih Vote
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Dekatkan Merchandise Resmi ke Bonek dan Bonita, Persebaya Ambil Langkah Tak Biasa
-
Mantan Pelatih Vidal Resmi Ditunjuk Jadi Nakhoda Anyar Persijap Jepara
-
Prediksi Everton vs Arsenal: Ujian Natal The Gunners, Mikel Arteta Wajib Fokus
-
John Herdman Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Pengalaman Redam Ego Bintang Rp1,1 Triliun
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Prediksi Tottenham vs Liverpool: Spurs Dihantui Rekor Buruk, The Reds Datang dengan Pede
-
Harry Kane Puji Kualitas Wonderkid 17 Tahun Bayern Munich
-
PT I.League Tak Ubah Jadwal Meski Sejumlah Wilayah di Pulau Sumatra Terdampak Bencana
-
Prediksi Dortmund vs Borussia Monchengladbach: Kevin Diks Cetak Gol Lagi?