Suara.com - Manajer Everton Carlo Ancelotti menuntut para pemainnya untuk tampil lebih berani ketika mengendalikan bola sekaligus mengutarakan keyakinan skuat Merseyside Biru itu punya kemampuan untuk mengadaptasi permainan umpan progresif.
Hal itu tidak lepas dari pola permainan fleksibel yang diterapkannya. Namun, Don Carletto menyoroti para pemain Everton masih kerap mengirim umpan ke belakang ketimbang ke arah pertahanan lawan.
Ancelotti mengharapkan perubahan itu bisa segera diperlihatkan ketika menjamu Newcastle United di laga pekan ke-24 Liga Inggris yang akan digelar di Goodison Park, Rabu (22/1/2020) dini hari WIB.
"Formasinya jelas, ketika tanpa bola 4-4-2, menurut saya itu pola pertahanan terbaik," kata Ancelotti seperti dilansir laman resmi Everton.
"Ketika memiliki bola ada sedikit perubahan. Saat ini kami terlalu banyak memainkan bola ke belakang ketimbang ke depan. Itu harus diperbaiki agar kami bisa main lebih vertikal," ujarnya menambahkan.
Ancelotti mengaku ingin menerapkan pola serangan yang dibangun dari belakang, tetapi bukan berarti umpan ke area pertahanan sendiri menjadi pilihan utama ketika timnya memperoleh bola.
Terlebih jika terlalu lama memainkan bola di area sendiri, lawan akan cepat menutup celah umpan sehingga hal itu harus diperbaiki, sebagaimana para pemainnya juga harus memahami bahwa pada akhirnya penguasaan bola tidak sepenting gol.
"Terkadang ketika Anda bilang 'kita harus menguasai bola' pemain menganggapnya itu sebagai target, padahal bukan. Targetnya adalah mencetak gol, penguasaan bola adalah salah satu caranya, itu yang ingin kami wujudkan," katanya.
"Ada banyak pertandingan yang pemenangnya bahkan tak banyak menguasai bola," pungkas Ancelotti.
Baca Juga: Tumbang di Laga Derby, Ancelotti Bidik Tiga Poin di Goodison Park
Sejak menangani Everton, Ancelotti membukukan tiga kemenangan, satu kali kalah dan satu hasil imbang di Liga Inggris.
Hasil imbang di kandang West Ham United akhir pekan lalu membuat The Toffees tertahan di urutan ke-11 klasemen dengan koleksi 29 poin.
Berita Terkait
-
On This Day: Skandal Gila Pemain Manchester City di Markas Everton
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
Rapor Pemain Liverpool vs Everton: Hugo Ekitike Terbaik, Isak Tak Karuan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Prediksi Pemain Liverpool vs Everton: Debut Alexander Isak, Duel Jack Grealish
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Hadapi Laos, Timnas Malaysia Panggil Striker Naturalisasi Baru dari Ghana
-
Emil Audero Absen, Patrick Kluivert Tetap Tenang: Maarten Paes Baik-baik Saja
-
Purbaya Yudhi Sadewa Diam-diam Fans Mantan Klub Diego Maradona
-
Bojan Hodak Liburkan Tim Persib Setelah Taklukkan Bangkok United
-
Dipanggil Timnas Indonesia U-23, Kakang Rudianto Siap Maksimalkan Kesempatan
-
Indra Sjafri: Marselino Ferdinan Belum Dipanggil, Bukan Tidak..
-
Meski Peluang Lolos Diprediksi 7 Persen, Patrick Kluivert: Insyaallah Siap Membuat Negara Bangga
-
Detik-detik Menegangkan Absennya Emil Audero, Bermula dari Sambungan Telepon
-
Media Vietnam Soroti 6 Pemain Era Shin Tae-yong yang Dicoret Patrick Kluivert
-
Pemain Keturunan di Eropa Kini ke Klub Lokal Prediksi Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026: Gak Tahu