Suara.com - Borneo FC masih memburu kiper berpengalaman untuk mengarungi musim Liga 1 2020. Borneo FC kembali mencari kiper senior setelah mereka gagal menggaet mantan kiper Persela Lamongan, Dwi Kuswanto
"Iya masih ada satu slot penjaga gawang. Kami ingin persaingan lebih ketat lagi untuk komposisi penjaga gawang," ujar manajemen Borneo FC, Farid, seperti dikutip Antara dari laman resmi klub.
Farid mengatakan bahwa Borneo FC sebelumnya telah menjalin kesepakatan dengan Dwi Kuswanto, bahkan manajemen telah memberikan tiket pesawat untuk dia terbang ke Samarinda.
Akan tetapi, kiper berusia 34 tahun itu membatalkan kesepakatan dan memilih bersama klub lain dengan pertimbangan agar dekat dengan keluarga.
"Kami awalnya sudah mencapai kata sepakat dengan Dwi Kuswanto, tapi kesepakatan akhirnya batal, setelah faktor keluarga menjadi salah satu penghalang kehadiran Dwi Kuswanto ke Samarinda," katanya.
Tim berjuluk Pesut Etam itu terus mencari komposisi kiper yang pas setelah ditinggal Nadeo Argawinata ke Bali United, meski pos penjaga gawang dihuni Gianluca Pandeynuwu, Dicky Indriyana dan Muhammad Zulfikri.
Nama Gianluca Pandeynuwu merupakan kiper muda yang kembali diorbitkan setelah sebelumnya sukses mengirimkan dua kipernya menjadi punggawa timnas Indonesia, yakni M. Ridho dan Nadeo. Meski demikian, manajemen tak mau tergantung hanya pada kiper muda.
Farid memberikan bocoran bahwa saat ini Borneo FC telah melakukan pendekatan kepada sejumlah penjaga gawang berpengalaman. Ia berharap sebelum kompetisi resmi dimulai, seluruh rekrutan telah bergabung dengan tim.
"Sebelum kompetisi, Insya Allah skuat Borneo FC sudah komplet," pungkas Farid.
Baca Juga: Bhayangkara FC akan Lakoni Uji Coba Sebelum Tampil di Piala Gubernur Jatim
Berita Terkait
-
3 Fakta Menarik di Balik Kemenangan Borneo FC atas PSIM Yogyakarta
-
Akui Kekalahan, Pelatih PSIM Yogyakarta Puji Kualitas Borneo FC
-
Sapu Bersih Empat Laga, Borneo FC Duduki Puncak Klasemen Sementara BRI Super League
-
Beckham Tanggapi Ditundanya Laga Persib vs Borneo FC
-
Tiga Laga Ditunda, Begini Kondisi Klasemen Sementara Super League 2025
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Krisis Persiapan Timnas Indonesia: Pemain Eropa Telat Gabung, Ancaman Set-Piece Arab Saudi Mengintai
-
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Lion City Sailors FC, Thom Haye Parkir Lagi?
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
-
Bocoran Orang Dalam, Manajemen Man United Sudah Tentukan Nasib Ruben Amorim
-
Liga Champions, Bagamaimana Kekuatan Arsenal Hadapi Athletic Bilbao?
-
Nantang Nih! Manchester United Berani Nggak Pecat Ruben Amorim
-
Thom Haye dan Eliano Reijnders Bikin Persib Semakin Kuat Jelang ACL Two
-
Pelatih Kroasia Wanti-wanti Timnas Indonesia Soal Kondisi Fisik Thom Haye, Kenapa?
-
Jordi Amat Berharap Rumput Stadion Patriot Candrabhaga Lebih Bagus Ketimbang JIS
-
Siapa Umar Husein? Ketua Komite Disiplin PSSI Baru Ditunjuk Erick Thohir