Suara.com - Pelatih Marseille, Andre Villas-Boas (AVB) bersuka cita setelah timnya dipastikan finis di peringkat kedua klasemen akhir Liga Prancis 2019/2020, serta lolos ke fase grup Liga Champions musim depan.
Seperti diketahui, Ligue 1 Prancis telah resmi dibatalkan alias disetop secara total imbas pandemi COVID-19.
Dengan sejatinya masih menyisakan 10 matchweek lagi, tim pemuncak klasemen sementara, yakni Paris Saint-Germain yang unggul 12 poin atas Marseille, langsung dinobatkan sebagai juara berdasarkan koleksi poin per pertandingan.
"Runner-up Prancis! Apa lagi yang dapat dikatakan? Adakah kata-kata yang dapat dipilih? Dari mana memulainya? Pencapaian luar biasa!" tulis Villas-Boas di akun Instagram pribadinya, @officialandrevillasboas.
"Begitu banyak momen kegembiraan, begitu banyak luapan perasaan! Merangkum musim ini dalam sesuatu yang brilian dan momen-momen luar biasa merupakan hal yang sangat mudah, karena hal itu telah berlangsung selama beberapa pertandingan berturut-turut," urai eks pelatih Chelsea dan Tottenham Hotspur itu.
Dalam unggahan tersebut, Villas-Boas juga menyampaikan bahwa ia mendedikasikan pencapaian hebat Marseille kepada mantan presiden klub, Marseille Pape Diouf, yang tutup usia pada awal bulan lalu setelah terinfeksi COVID-19.
Setelah mencuri perhatian publik sebagai pelatih muda berprestasi di FC Porto, nama Villas-Boas semakin dikenal banyak orang setelah ia ditunjuk menjadi manajer Chelsea pada 2011.
Namun, kegagalan membawa The Blues berprestasi membuat mantan 'murid' Jose Mourinho itu akhirnya didepak klub setahun kemudian.
Villas-Boas kemudian berpindah-pindah klub, mulai dari Tottenham, Zenit Saint Petersburg, hingga Shanghai SIPG sebelum didapuk melatih Marseille pada Mei 2019 untuk menggantikan Rudi Garcia.
Baca Juga: Otavio Dutra: Marko Simic Mirip Cristiano Ronaldo
Di Marseille, pelatih berpaspor Portugal berusia 42 tahun itu memiliki catatan 33 pertandingan dengan raihan 18 kemenangan, sembilan kali imbang, dan enam kali kalah.
Berita Terkait
-
Fantastis! Calvin Verdonk Punya Kesamaan dengan Ousmane Dembele, Kok Bisa?
-
Kartu Merah Calvin Verdonk Berbuntut Panjang, Bakal Dapat Tambahan Sanksi?
-
Calvin Verdonk Jalani Hari Sial: Main 5 Menit, Kartu Merah, Lille Tumbang dari Strasbourg
-
Calvin Verdonk Terancam Sanksi, Pihak Klub Kasih Peringatan, Ada Masalah Apa?
-
Performa Ganas Calvin Verdonk, Bikin Lille Terus Konsisten di Eropa
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Timur Kapadze Kirim Sinyal ke PSSI: Saya Menunggu
-
Isyarat FC Volendam Lepas Mauro Zijlstra ke SEA Games 2025
-
Evandra Florasta Kutip Albert Einstein Usai Perjalanan di Piala Dunia U-17 2025
-
PSSI Wajib Gerak Cepat: Timnas Indonesia Dihadang 5 Pesaing untuk Dapatkan Jasa Timur Kapadze
-
Piala Dunia U-17 Berakhir, Putu Panji Bertekad Bawa Garuda Terbang Lebih Tinggi
-
Nova Arianto Minta Maaf Hanya Bisa Sampai Fase Grup Piala Dunia U-17 2025
-
PSSI Bocorkan Cara Rayu Pemain Keturunan Perkuat Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
-
Mauro Zijlstra Terpinggirkan di Klub, Berharap Menit Bermain di Timnas Indonesia U-22
-
Timnas Indonesia U-17 Gugur di Piala Dunia U-17 2025, Shin Tae-yong Angkat Topi untuk Nova Arianto
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord