Suara.com - Nasib kompetisi Liga 1 dan Liga 2 Indonesia masih belum menemui titik terang meski PSSI dan sejumlah klub telah menggelar rapat virtual guna membahas kelanjutan kompetisi.
Sebanyak 18 tim yang ikut rapat pada Rabu (27/5/2020) terbagi ke dalam dua pendapat berlawanan. Ada yang meminta dilanjutkan dan ada juga yang menolak. Bahkan sebagian mengusulkan liga berlanjut namun bersyarat.
Tim-tim yang meminta kompetisi dilanjutkan dengan syarat mengajukan negosiasi kontrak dengan pemain serta penambahan subsidi. Hal itu tidak terlepas dari anggaran operasional klub yang tersendat akibat pandemi virus corona COVID-19.
Hanya Persipura Jayapura satu-satunya tim yang tidak memberikan suara atau abstain. Ketua Umum Persipura Benhur Tomi Mano sempat menyatakan bahwa mereka hanya akan mengikuti keputusan sesuai dengan instruksi Pemerintah.
Apabila pemerintah mengizinkan liga kembali digelar, Persipura akan patuh. Apabila Pemerintah memperpanjang status darurat dan liga harus dihentikan, tim Mutiara Hitam juga akan mengikutinya.
"Pada dasarnya, sikap Persipura menurut Pemerintah. Kalau pemerintah oke dan memberikan lampu hijau, ya kita ikut. Tapi kalau Pemerintah tidak memberikan signal, ya sebaiknya kita menahan diri," kata dia.
Persik Kediri menjadi salah satu tim yang meminta kompetisi dihentikan dan menggantinya dengan turnamen saat pandemi dinilai sudah mereda.
Alasan tim Macan Putih memilih opsi tersebut karena khawatir jika kompetisi dilanjutkan saat masih ada pandemi maka itu bisa menjadi rantai baru penularan virus berbahaya tersebut. Karena menurut mereka, menerapkan protokol pencegahan di luar stadion sangat sulit diterapkan, apalagi di dalam stadion.
"Kalau memang terpaksa dilanjutkan, kami usulkan ada turnamen yang digelar di bulan November sampai Desember," ujar Presiden Klub Persik Abdul Hakim Bafagih.
Baca Juga: Efek Pandemi COVID-19 yang Bikin Lionel Messi Geleng-geleng Kepala
Sementara Persib yang mengusulkan kompetisi dilanjutkan dengan alasan itu akan berpengaruh pada kesiapan timnas Indonesia dalam menghadapi turnamen yang masuk dalam kalender FIFA.
Namun bukan berarti melonggarkan semata. Pelatih Robert Rene Alberts secara tegas menginginkan adanya kebijakan protokol kesehatan yang ketat ketika tim baik dalam latihan maupun pertandingan.
"Ini bukan karena sebuah liga, tapi kami melihat suatu gambar yang lebih besar, seperti kualitas dari tim nasional supaya pemainnya tetap kompetitif ketika bermain lagi Oktober nanti. Kami harus mempersiapkan pemain supaya mereka bisa mewakili Indonesia di AFC," kata dia.
Dari usulan-usulan tersebut, PSSI tetap akan memantau situasi berdasarkan status darurat dari pemerintah apakah akan diperpanjang pada 29 Mei mendatang atau tidak.
PSSI memiliki dua opsi yaitu melanjutkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada Juli, atau sepenuhnya menghentikan musim 2020 dan menggantinya dengan turnamen pada akhir tahun nanti.
Pelaksana tugas Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan masukan dan saran dari klub dan PT LIB akan dibawa ke rapat darurat komite eksekutif (Exco) PSSI yang dijadwalkan digelar pada 29 Mei 2020, sesuai dengan batas waktu status darurat pandemi virus corona dari Pemerintah.
Berita Terkait
-
Beckham Putra Anggap Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia Hanya Tertunda
-
Gagal ke Piala Dunia, Pecat Patrick Kluivert Bisa Bikin PSSI Bayar Kompensasi Miliaran Rupiah
-
Timnas Indonesia Racikan Patrick Kluivert Gagal, Tanggung Jawab PSSI Dinanti
-
Eks Kapten Persib Sindir Keras Kegagalan Timnas Indonesia: Kita Semua Kecewa!
-
Media Belanda Sebut Kluivert Ragu Masa Depannya di Timnas Indonesia
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Beckham Putra Anggap Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia Hanya Tertunda
-
Media Belanda Soroti Nasib Patrick Kluivert usai Gagalkan Mimpi Timnas Indonesia
-
Dulu Bilang Siap Dihujat, Erick Thohir Kini Batasi Kolom Komentar
-
Gagal ke Piala Dunia, Pecat Patrick Kluivert Bisa Bikin PSSI Bayar Kompensasi Miliaran Rupiah
-
Benarkah Timnas Indonesia Dirugikan Wasit Saat Kalah dari irak? Berikut Analisanya
-
Hasil Polling: 91,8 Persen Fans Minta Patrick Kluivert Out
-
3 Fakta Menyesakkan Kekalahan Timnas Indonesia dari Irak
-
Syarat Berat Manchester United Jika Ingin Rekrut Bintang Muda Palace
-
Media Vietnam Curiga Wasit Ma Ning Punya Dendam Pribadi ke Timnas Indonesia
-
Portugal Raih Kemenangan Dramatis, Cristiano Ronaldo Catat Rekor Buruk