Suara.com - Juventus gagal meraih trofi Coppa Italia setelah kalah di final dari Napoli. Pelatih Juventus Maurizio Sarri mengakui Cristiano Ronaldo dan bintang Juventus lainnya kurang tajam.
Pada laga final Juventus vs Napoli yang dimainkan di Stadion Olimpico, Roma, Kamis (18/6/2020) dini hari WIB, pertandingan imbang tanpa gol di waktu normal.
Napoli memastikan raihan gelar lewat adu penalti, dengan mengalahkan Juventus 4-2 setelah Paulo Dybala dan Danilo gagal mengeksekusi tendangan penalti.
Usai laga, Sarri mengatakan bahwa Ronaldo dan penyerang lainnya tak memiliki tingkat kebugaran diperlukan setelah tidak bermain di pertandingan kompetitif selama lebih dari tiga bulan.
"Dia (Ronaldo) dalam kondisi yang sama dengan yang lain, seperti Paulo Dybala dan Douglas Costa, dia kurang memiliki ketajaman untuk melakukan apa yang terbaik untuknya," kata Sarri kepada RAI.
"Saya tidak banyak bicara kepada para pemain setelah pertandingan. Saya marah dan kecewa seperti mereka, jadi pada saat ini yang terbaik adalah tetap diam. Kami akan berbicara lebih baik besok pagi."
Pelatih Juventus ini pun menyesali kekecewaan timnya dan merasa skuatnya bermain kurang brilian sehingga gagal mencetak gol di waktu normal
"Ada kekecewaan untuk anak-anak, untuk klub, untuk fans, tapi ini adalah momen khusus, dengan kondisi fisik dan beberapa pemain penting yang absen," ujar Sarri.
"Kami membuat pilihan yang berbeda dari biasanya, kurang menekan dengan tinggi untuk memiliki posisi yang lebih baik dalam jarak dan kami memainkan laga dengan level aplikasi yang bagus."
Baca Juga: Napoli Kalahkan Juventus di Final, Berikut Daftar Juara Coppa Italia
"Tapi, saat ini, kami kurang brilian untuk membuat permainan menjadi berbahaya dan tanpa kecemerlangan itu, kami lebih sulit untuk mengalahkan lawan, yang biasanya mudah dilakukan para pemain kami, dan mencari solusi-solusi yang lain."
"Dua kali imbang 0-0 adalah fakta yang belum pernah terjadi sebelumnya dan saya pikir ini adalah karakteristik dari periode ini," pungkas Sarri.
Berita Terkait
-
Kandas! Akui Tak Bisa Bahasa Inggris, Zinedine Zidane Tak Mungkin Latih Liverpool
-
Adu Strategi Real Madrid vs Barcelona Demi Rekrut Bintang Muda Turki
-
Langkah Besar Arsenal! Rekrut Sosok Penting dari Napoli, Siapa Dia?
-
Juventus Incar 3 Pemain Gratisan, Chelsea dan Liverpool Siap Jadi Penghalang
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Hasil Persebaya Surabaya vs Arema FC, Drama Gol Bunuh Diri dan Kartu Merah
-
Hadapi Lawan Lintas Benua, Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Manfaatkan FIFA Series
-
Thomas Frank Fokus Rekor Tandang Tak Terkalahkan Demi Amankan 3 Poin Penting
-
Bintang Bayern Luis Diaz Dilarang Tampil Tiga Pertandingan Liga Champions Usai Kartu Merah
-
Mikel Arteta Minta Arsenal Tampil yang Terbaik untuk Kalahkan Tottenham
-
Wajib Menang! Arsenal Siap Kalahkan Tottenham di Emirates Jaga Puncak Klasemen
-
Fabio Lefundes Siapkan Taktik Rahasia, Borneo FC Bertekad Kalahkan Madura United di Segiri
-
Borneo FC vs Madura United, Ujian Berat Pesut Etam Pertahankan Rekor Sempurna Super League
-
Ledakan Peserta MLSC Jakarta, Sinyal Kuat Peningkatan Sepak Bola Putri Ibu Kota
-
Siap Tempur! Bek Arema Rifad Marasabessy Tidak Gentar Atmosfer Gelora Bung Tomo Lawan Persebaya