Suara.com - Pelatih Timnas U-16 Bima Sakti mengatakan pihaknya sudah memiliki rencana untuk menggelar pertandingan uji coba. Namun, untuk merealisasikan uji coba tersebut, Bima harus melihat perkembangan situasi di tengah pandemi COVID-19.
Bima menyadari sulit untuk menggelar uji coba internasional di tengah pandemi seperti saat ini. Namun Bima tak patah arang. Mengingat pentingnya uji coba untuk persiapan timnya, Bima akan menggelar pertandingan melawan klub-klub lokal.
"Untuk uji coba, kami sudah merencanakan. Akan tetapi, apabila digelar pada Bulan Juli sepertinya agak sulit, apalagi jika menghadapi lawan dari luar negeri. Kemungkinan kami akan coba untuk pertandingan melawan klub-klub lokal. Itupun kami akan koordinasi dulu dengan tim dokter," kata Bima Sakti kepada awak media lewat sambungan telepon, kamis (25/6/2020).
Bima melanjutkan kemungkinan timnya akan melakukan game internal lebih dahulu. Pertandingan sesama anggota tim kemungkinan lebih aman ketimbang melawan klub lain di situasi pandemi seperti sekarang.
"Kalau untuk minggu pertama, kami akan lakukan game internal di antara kami saja. Hal itu mungkin tidak terlalu ada masalah. Tapi kalau beruji coba melawan tim lain, kami harus berkoordinasi. Terutama perihal apakah nantinya mereka perlu di tes juga atau tidak," tambahnya.
"Karena ini soal tanggung jawab untuk kesehatan pemain, ofisial, pelatih, dan semuanya. Kalau sampai terpapar gara-gara uji coba dengan tim luar jelas berbahaya. Hal itu yang menjadi catatan kami," pungkasnya.
Timnas Indonesia U-16 membutuhkan pertandingan uji coba sebagai persiapan menghadapi Piala Asia U-16 2020 di Bahrain pada 25 November sampai dengan 12 Desember mendatang. Pada kejuaraan itu, Timnas U-16 tergabung di Grup D bersama Jepang, Arab Saudi, dan China.
Berita Terkait
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Uji Coba Jalur Gratis Tol Fatmawati 2 Sukses Kurangi Kemacetan TB Simatupang
-
Aturan Baru FIFA: Timnas Indonesia Terancam Main 4 Kali dalam Dua Pekan
-
Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Viktor Gyokeres Melempem di Empat Laga Terakhir, Mikel Arteta Beri Pembelaan
-
Resmi Bergulir! Ribuan Warga Meriahkan Turnamen Sepak Bola Antardesa di Tangerang
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
Gaji Kerap Nunggak, Bernardo Tavares Akhirnya Putuskan Tinggalkan PSM Makassar
-
Alex Pastoor Berani Jamin! Indonesia Punya Kans Nyata ke Piala Dunia 2026
-
Vietnam Temukan Winger Keturunan Rusia, Dipanggil untuk Perkuat Timnas U-23
-
Seberapa Parah Cedera Maarten Paes dan Emil Audero? Manajer Timnas Indonesia Blak-blakan
-
Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain Arab Saudi Masuk Nominasi Pemain Terbaik Asia
-
Pro Futsal League 2025/2026 Resmi Bergulir: Hadirkan Wajah Baru