Suara.com - Paris Saint-Germain (PSG) untuk pertama kalinya menembus final Liga Champions. Berikut fakta - fakta menarik usai PSG menyingkirkan RB Leipzig di semifinal.
Pada laga di Estadio da Luz, Lisbon, Rabu (19/8/2020) dini hari WIB, PSG memastikan lolos ke final Liga Champions setelah mengalahkan Leipzig dengan skor 3-0.
Angel Di Maria menjadi sosok penting dalam dua gol pertama PSG. Ia memberikan assists buat gol Marquinhos di menit ke-13, sebelum mencatatkan namanya sendiri di papan skor.
Gol Juan Bernat memperbesar keunggulan PSG menjadi 3-0 pada babak kedua. Hasil ini membuat Les Parisiens lolos ke final pertama kalinya dalam sepanjang sejarah klub.
Kini, PSG akan menanti pemenang pertandingan semifinal lainnya antara Bayern Munich dan Olympique Lyon, pada final yang akan dimainkan pada Minggu (23/8/2020).
Berikut fakta - fakta menarik usai PSG menyingkirkan RB Leipzig melaju ke final Liga Champions yang dihimpun dari Bbc Sport.
- Ini adalah pertandingan ke-110 PSG di Piala Eropa / Liga Champions - yang paling banyak dimainkan oleh tim sebelum mencapai final pertama mereka, menyalip rekor 90 Arsenal antara 1971-2006.
- PSG menjadi tim Prancis kelima yang berbeda yang tampil di final Piala Eropa / Liga Champions dan yang pertama sejak Monaco pada 2003-04. Hanya Italia, Jerman (masing-masing 6 ) dan Inggris (8) yang memiliki lebih banyak klub berbeda yang tampil di final kompetisi ini.
- Wakil Jerman telah tersingkir di semifinal Liga Champions dari lima kesempatan terakhir mereka mencapai fase kompetisi ini (Bayern empat kali antara 2014-2018 dan RB Leipzig malam ini), sejak Bayern Munich dan Borussia Dortmund mencapai final pada 2012-13.
- Tidak ada tim yang mencetak gol lebih banyak dalam pertandingan berturut-turut di kompetisi utama UEFA selain PSG dengan 34 gol saat ini (setara dengan Real Madrid antara 2011-2014 di Liga Champions). Tim terakhir yang menghentikan Parisians mencetak gol adalah Manchester City dalam kemenangan 1-0 pada April 2016.
- Angel di Maria tidak terkalahkan dalam 17 pertandingan di Liga Champions ketika dirinya mencetak gol (15 menang dan dua seri dari total 21 gol). Di Maria hanya kalah dari Mohamed Salah (18), Gonzalo Higuain (21), dan Patrick Kluivert (25).
Berita Terkait
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
6 Tahun Perkuat Manchester United, Bruno Fernandes Ungkap Alasan Dirinya Bertahan
-
Siapa Matvei Safonov? The Next Lev Yashin, Kiper PSG yang Tepis 4 Penalti Pemain Flamengo
-
Luis Enrique Melongo dengan Ketangguhan Matvei Safonov Halau 4 Sepakan Penalti
-
PSG Ukir Sejarah Raih Sextuple! Matvei Safonov Kiper Rusia Pahlawan Les Parisiens
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League Usai Persija Kalah Kontroversial dari Semen Padang
-
Klausul Rp170 Miliar Menguap? Liverpool Dapatkan Penain Ini Gratis, Barcelona Rugi Bandar
-
Bikin Gebrakan, I.League Permanenkan Wasit Asing untuk Pimpin Super League 2025/2026
-
Media Asing: PSSI Tawarkan Gaji Tinggi Tak Bisa Ditolak John Herdman
-
I.League Sambut Positif Pemain Keturunan yang Main di BRI Super League
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia
-
Sergio Conceicao Buka Suara soal Masa Kelamnya di AC Milan, Tak Didukung Manajemen
-
Peter Schmeichel Bongkar Masalah Utama Manchester United Usai Alami Kekalahan Kelima Musim Ini
-
John Herdman Pernah Disanksi Federasi Kanada Akibat Perilaku Tak Sportif
-
Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?