Suara.com - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer mengakui bahwa kekalahan telak 1-6 timnya dari Tottenham Hotspur dalam laga lanjutan Liga Inggris 2020/2021 di Old Trafford, Minggu (4/10/2020) malam WIB, merupakan hari terburuknya di klub.
Hasil memalukan tersebut menyamai kekalahan terburuk Manchester United di era Premier League, sebagaimana mereka dibantai dengan skor yang sama oleh sang ival sekota, Manchester City, di Old Trafford pada 2011 silam.
"Perasaan yang mengerikan, ini hari terburuk yang saya alami di Manchester United, baik itu sebagai pelatih maupun pemain," kata Solskjaer seperti dimuat Tribal Football.
"Saya telah menjadi bagian dari kekalahan besar klub sebelumnya, namun ini memang buruk," sambung mantan penyerang haus gol The Red Devils itu.
"Apapun itu, kami selalu bangkit kembali dan kami akan bangkit kembali! Saat ini, kami harus membiarkan para pemain pergi menjalani tugas internasional mereka (jeda internasional bersama timnas masing-masing), menemukan performa mereka sendiri. Dan yang lainnya yang akan bertahan di sini, kami (staf pelatih) bakal membantu mereka," celotehnya.
"Setelah hasil seperti ini, Anda perlu menjernihkan kepala dan pikiran serta melihat ke depan," tutur pelatih 47 tahun asal Norwegia itu.
Kekalahan memalukan ini sendiri itu terjadi menjelang ditutupnya bursa transfer musim panas 2020 pada Selasa (6/10/2020) dini hari WIB nanti, dan diperkirakan akan menimbulkan lebih banyak kritik atas kegagalan Manchester United untuk memperkuat skuat Solskjaer secara signifikan selama jendela transfer dibuka.
Namun, Solskjaer enggan menggunakan situasi itu sebagai alasan dan melindungi dirinya dari kritik.
"Apakah akan merubah bentuknya, mentalitasnya, saya tidak tahu. Tetapi, kami benar-benar tidak bisa menerima performa seperti ini. Saya bersalah, saya angkat tangan mengakui. Saya yang bertanggung jawab untuk ini," tukas Solskjaer.
Baca Juga: Permintaan Maaf Marcus Rashford Usai MU Dibabat Tottenham 1-6
Berita Terkait
-
Besok Harga Naik! Manchester United Dapat Restu Rekrut Pemain Rp2 Triliun
-
MU Menyimpang, Eric Cantona Lebih Pilih Dukung Klub Kasta Ketiga
-
Manchester United dan Arsenal Bersaing demi Striker Rp52 M, Siapa Berani Bayar Lebih Mahal?
-
Sir Alex Ferguson: Senne Lammens Pembelian Terbaik Manchester United
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Pemain Keturunan Swedia Dukung Gol Spektakuler Rizky Ridho Raih Puskas Award
-
Rizky Ridho Setia ke Persija Hingga 2028, Sang Istri Ternyata Bisikkan Hal Ini
-
Bersinar di Piala Dunia U-17, Winger Manchester City Ternyata Pemain Keturunan
-
Besok Harga Naik! Manchester United Dapat Restu Rekrut Pemain Rp2 Triliun
-
Belanda Terpuruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Anak Patrick Kluivert Malah Mundur
-
Italia Emban Misi Mustahil Menang 9-0, Gennaro Gattuso Bakal Lakukan Apa?
-
Carlo Ancelotti: Chelsea Beruntung Punya Pemain 19 Tahun Berbandrol Rp1,02 T
-
Eks Pelatih Timnas Soroti Pentingnya Pembinaan di Tengah Booming Sepak Bola Putri Malang
-
Jesus Casas Si Tukang Otak Atik Formasi, Cocok Latih Timnas Indonesia?
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Terseret ke FIFA Usai Kartu Merah Cristiano Ronaldo