Suara.com - Manajer West Ham United, David Moyes mengungkapkan ambisinya membawa timnya itu tampil di kompetisi Eropa musim depan, meski mengakui kondisi The Hammers saat ini masih jauh untuk bisa mencapai hal tersebut.
Sebelum menangani West Ham, Moyes sempat menukangi Everton pada 2002-2013 dan ia sempat beberapa kali membawa The Toffees ke kompetisi Eropa, meski langkah terjauh hanyalah babak 16 besar Piala UEFA (kini Liga Europa).
"Sudah ada banyak peningkatan tapi masih lebih banyak yang harus kami lakukan," kata Moyes seperti dilansir laman resmi West Ham.
"Kami masih jauh, tapi ketika menangani Everton saya selalu menegaskan tim harus berjuang mencapai Eropa setiap tahunnya. Itu ambisi saya bersama West Ham, walau tentu kami masih jauh dari itu," celoteh eks pelatih Manchester United itu.
Satu langkah paling nyata untuk mendekatkan West Ham dengan kompetisi Eropa adalah jika mereka bisa meraih hasil positif ketika menjamu Manchester City, dalam laga pekan keenam Liga Inggris 2020/2021 di London, Sabtu (24/10/2020) petang ini pukul 18.00 WIB.
Moyes mengaku ingin memperbaiki rentetan hasil buruk West Ham yang selalu menelan kekalahan dalam delapan pertandingan terakhir melawan City.
"Kami harus mengubahnya. Kami harus melakukan yang lebih baik, mengubahnya, dan saya pikir kami tampil cukup baik di awal musim ini. Tim cukup berkembang," katanya.
"Anda bisa bilang dalam periode delapan kekalahan itu, Manchester City menyuntikkan dana yang tidak main-main dan menjelma jadi salah satu tim terbaik di dunia, sehingga kubu manapun tak mudah menghadapi mereka."
"Tapi kami akan berusaha menghadapi mereka, memberi perlawanan yang sebaik mungkin dan memberi masalahl bagi City lebih dari yang bisa kami lakukan sebelumnya," pungkas pelati asal Skotlandia itu.
Baca Juga: West Ham Vs Manchester City, The Citizens Tanpa Duo Brasil
Jelang laga West Ham United vs Manchester City ini, untuk kali pertama sejak Maret 2009, West Ham berada di posisi yang lebih tinggi di klasemen dibandingkan City.
Jika menang, West Ham bisa melompat dari urutan kesembilan ke empat besar klasemen sementara Premier League.
Berita Terkait
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Masuk Bursa Transfer Pengganti Arne Slot di Liverpool
-
Karier Anjlok! Mykhailo Mudryk Kena Skors Doping, Kini Kena Sanksi Gara-gara Kaca Mobil
-
Makin Panas! Dicoret Liverpool, Mohamed Salah Unggah Foto Latihan Sendirian
-
Phil Foden Bisa Jegal Arsenal Raih Juara Liga Inggris Musim ini
-
Legenda Chelsea Gianfranco Zola Masih Yakin The Blues Salip Arsenal dan Juara Liga Inggris
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Angin Segar Timnas Indonesia U-22, Sejarah Mengatakan Indra Sjafri Bisa Kalahkan Myanmar
-
Stttt.... Timnas Indonesia Pesta Gol Bantai Myanmar
-
Shin Tae-yong Prihatin Lihat Kondisi Timnas Indonesia Saat Ini
-
Arsenal Dihantam Badai Cedera, Mikel Arteta Akui Ini Ujian Terberat The Gunners
-
Noni Madueke Tampil Memikat, Mikel Arteta Dituntut Ubah Taktik Arsenal
-
Jelang Potensi Lawan Timnas Indonesia, Thailand Diguyur Bonus Selangit
-
Tekanan Memuncak! Xabi Alonso Diberi Kesempatan Terakhir, Kalah Lagi Bakal Dipecat
-
Kekalahan Garuda Muda di SEA Games 2025, Greg Nwokolo Persoalkan Peran Ganda Indra Sjafri
-
Pemain Naturalisasi Ini Kritik Indra Sjafri, Kenapa?
-
Menanti Keajaiban Indra Sjafri, Mampukah Indonesia U-22 Cetak Tiga Gol Tanpa Balas Lawan Myanmar?