Suara.com - Gelandang Persija Jakarta, Ramdani Lestaluhu, mengungkap kesan pertamanya menjadi seorang pelatih. Meski di awal terasa kaku, ia mengaku bisa menikmati peran barunya tersebut.
Ramdani melatih anak-anak Persija Soccer School. Hal itu dilakukannya untuk mengisi kekosongan karena tidak adanya Liga 1 2020.
Seperti diketahui, Ramdani baru saja merampungkan kursus kepelatihan pada Desember lalu. Pemain asal Tulehu ini kemudian menerapkan ilmu kepelatihan yang dimilikinya di Persija Soccer School, Senin (11/1/2021).
"Alhamdulilah ya, walau pertama kali latihan pada Senin kemarin sedikit kaku, mungkin karena pengalaman pertama saya dari pemain berpindah jadi pelatih," kata Ramdani dikutip dari laman resmi klub, Jumat (15/1/2021).
"Namun di hari kedua ini saya senang, apalagi adik-adik juga semangat latihannya, ditambah motivasi kemauannya juga saya sangat suka. Jadi lebih bersemangat juga latih adik-adik di sini," ia menambahkan.
Lebih lanjut, Ramdani mengaku banyak mendapatkan pelajaran selama melatih di Persija Soccer School. Contohnya adalah kesabaran dalam menghadapi pemain-pemain muda.
Pemilik nomor 7 Persija ini beranggapan bahwa sosok pelatih harus bisa berperilaku sebagai seorang ayah, terutama kita melatih pesepakbola yang masih sangat muda.
"Saya di sini harus mengerti berbagai karakter pemain, ditambah juga harus sabar, apalagi ini Soccer School, jadi kita harus bisa mengubah kebiasaan bermain bola mereka," ungkap mantan pemain Sriwijaya FC itu.
"Seperti kualitas passing dan kontrol bola. Untuk itu, kita harus sabar sehingga mereka benar-benar bisa," pungkas pemain berusia 29 tahun tersebut.
Baca Juga: Gempa Mamuju, Satu Pemain Persija Jakarta Ada di Lokasi Kejadian
Meski sudah punya lisensi kepelatihan, Ramdani belum ada tanda-tanda akan gantung sepatu. Hal yang dilakukannya ini hanya mengisi kekosongan kompetisi serta untuk menambah ilmu sebagai bekal ketika sudah pensiun dari lapangan hijau.
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Thomas Doll, Eks Pelatih Persija yang Dinilai Cocok Tangani Timnas Indonesia
-
Kenapa Laga Persija Jakarta vs PSBS Biak di Pekan 11 Super League Pindah?
-
Jadi Opsi Terakhir, Persija Terlempar Keluar Jabodetabek saat Jamu PSBS Biak
-
Marc Klok Bangga Persib Bandung Menang atas Persis Solo dengan 10 Pemain
-
Alasan I.League Tak Kasih Izin Persija Jakarta Main Sore Usai Terusir dari JIS
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Piala Dunia U-17 di Depan Mata, Nova Arianto Minta Garuda Muda 'Bercermin' dan Introspeksi Diri
-
Usai Dibui Gegara Kasus Pelecehan Seksual, Dani Alves Mendadak Jadi Alim
-
Prediksi Juventus vs Udinese: Mampukah Si Nyonya Tua Bangkit di Turin?
-
Prediksi Arsenal vs Brighton & Hove Albion: The Gunners Bidik Tiket Perempat Final
-
Gila! Arab Saudi Bakal Bangun Stadion di Atas Pencakar Langit untuk Piala Dunia 2034
-
Prediksi Inter Milan vs Fiorentina: Il Nerazzurri Coba Bangkit, La Viola Krisis
-
Prediksi Atalanta vs AC Milan: Ujian Berat Rossoneri di Bergamo
-
4 Laga Persib Tanpa Kebobolan, Teja Paku Alam Bongkar Rahasianya
-
Dianggap Beban Negara! Stadion Legendaris Final Piala Dunia Terlilit Utang Rp34 Triliun
-
Panas! Semua Serang Lamine Yamal, tapi Diam Soal Kasus Pornografi Anak Pemain Madrid