Suara.com - Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, menyebut Liga 2021 akan menggunakan sistem promosi dan degradasi. Mengenai hal ini pihaknya mengaku sudah berkomunikasi dengan FIFA dan AFC.
Seperti diketahui, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator berencana kembali menjalankan Liga 1 2021. Kepolisian sudah buka peluang untuk memberikan izin agar kompetisi bisa digelar.
Saat ini PSSI dan PT LIB sedang mematangkan rencana ini. Termasuk memenuhi semua persyaratan yang diminta kepolisian terkait perizinan kompetisi.
"Liga 1 2021 bakal sesuai regulasi, ada promosi dan degradasi," kata lelaki yang akrab disapa Iwan Bule itu kepada awak media.
“Semua ketentuan dalam kompetisi musim 2021 ini sudah dikomunikasikan kepada FIFA dan AFC,” tambahnya.
Akan tetapi, untuk saat ini PSSI dan PT LIB fokus pada mendapatkan perizinan. Terkait format hingga regulasi pertandingan akan dibahas lebih detail setelah izin didapat.
Sebelum itu, PSSI dan PT LIB akan menggelar simulasi pertandingan untuk lebih meyakinkan Kepolisian guna memberikan izin. Rencananya, simulasi pertandingan digelar pada pekan depan.
Beberapa tempat disiapkan sebagai lokasi simulasi. Diantaranya Stadion Madya, PTIK, dan lapangan di Sawangan.
Selain itu juga PSSI dan PT LIB ingin menggelar turnamen pramusim pada Maret 2021 mendatang sebagai ajang pemanasan jelang kompetisi sesungguhnya.
Baca Juga: Izin Liga 1 Masih Dipelajari, Kapolri yang Akan Memutuskan
Rencananya, turnamen pramusim tersebut digelar di empat kota selama satu bulan setengah. Namun, itu belum pasti karena PSSI dan PT LIB mengutamakan izin dari kepolisian lebih dahulu.
Berita Terkait
-
Vanenburg Out? 2 Alasan Krusial PSSI Harus Evaluasi Pelatih Timnas Indonesia U-23!
-
Dear PSSI, Tolong Kembalikan Antuasiasme Kami pada Timnas Indonesia
-
Kegagalan Timnas U-23 dan Kerja Keras Shin Tae-yong yang Berakhir dengan Sia-Sia
-
Bukan Cuma Gagal Lolos, Timnas U-23 Juga Ditikung Tim Medioker ASEAN di Jalur Runner-up Terbaik
-
Timnas Berantakan, Legenda MU Kasih Sumpah Serapah kepada PSSI-nya Irlandia
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Arema FC Takluk dari Dewa United, Marcos Santos Beberkan Evaluasi dan Persiapan Lawan Persib Bandung
-
Persija Jakarta Targetkan Kemenangan atas Bali United untuk Pertahankan Puncak Klasemen Super League
-
Martin Zubimendi Bersinar, Arsenal Raih Clean Sheet dan Menang 3-0 di Liga Inggris
-
Bayern Muenchen Lumat Hamburger SV Lima Gol Tanpa Balas di Allianz Arena Liga Jerman
-
Juventus Tumbangkan Inter Milan 4-3 Lewat Drama Gol Larut Vasillije Adzic di Liga Italia
-
Hasil Liga Inggris: Bournemouth Kejutan Besar, Newcastle Raih Kemenangan Tipis
-
Calvin Verdonk Dipastikan Fit, Bisa Starter Lille Hadapi Toulouse di Ligue 1 Prancis
-
Real Madrid Kalah Jumlah Pemain, Tetap Kunci Kemenangan Penting Lawan Real Sociedad di Liga Spanyol
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?