Suara.com - Megabintang Juventus tampil menggila seakan membungkam berbagai kritikan yang datang padanya, saat membantu Juventus menang 3-1 atas tuan rumah Cagliari, dengan mengemas hat-trick alias memborong tiga gol Bianconeri pada laga lanjutan Liga Italia 2020/2021 yang dihelat di Sardegna Arena, Sardinia, Senin (15/3/2021) dini hari WIB itu.
Meski sang penyerang sudah berusia 36 tahun dan dinilai banyak orang sudah mulai digerogoti umur, namun Direktur Olahraga Juventus, Fabio Paratici mengklaim bahwa Ronaldo adalah 'cerminan masa depan klub', setelah penampilan sensasionalnya di markas Cagliari.
Sebelumnya, kritikan demi kritikan memang mendatangi Ronaldo, usai Juventus disingkirkan wakil Portugal, FC Porto pada babak 16 besar Liga Champions, tengah pekan lalu.
Rumor soal niatan Juventus menjualnya pada bursa transfer musim panas mendatang lantas berhembus kencang.
Penyebabnya beragam, mulai dari gaji fantastisnya yang membebani keuangan, hingga ketidakpuasan board Juventus atas performa kapten Timnas Portugal itu, serta durasi kontraknya di Turin yang memang tinggal setahun lagi.
Menjawab segala spekulasi itu, Paratici menegaskan bahwa masa depan Ronaldo adalah tetap di Juventus, meski sang penyerang kini sudah tak muda lagi.
"(Rumor-rumor) itu membuat saya tertawa. Saya tidak pernah membayangkan kehebatan Cristiano Ronaldo dipertanyakan. Sebuah keistimewaan memiliki dirinya di sini. Kami bahagia dengannya. Dia tentu saja mewakili masa depan Juventus," tegas Paratici seperti disitat dari football-italia, Senin (15/3/2021).
Dengan hat-tricknya dini hari tadi, Ronaldo sendiri kian kukuh di pucuk daftar top skor sementara Liga Italia 2020/2021.
Eks megabintang Manchester United dan Real Madrid itu telah mengoleksi 23 gol untuk Juventus dan unggul jauh dari pesaing terdekatnya, Romelu Lukaku dari Inter Milan (19 gol).
Baca Juga: Juventus Berjaya di Sardinia, Berikut Klasemen Terbaru Liga Italia
Berita Terkait
-
Popularitas Ala Cristiano Ronaldo? Exposure Jay Idzes di Serie A Makin Meroket
-
Juventus Susah Payah Kalahkan Pisa, Luciano Spalletti: Kami Beruntung Bisa Menang
-
Hasil Pisa vs Juventus: Kenan Yldz Bawa Bianconeri Menang, Bagaimana Posisi di Klasemen?
-
Prediksi Atalanta vs Inter Milan: Duel Nerazzurri Penentu Arah Perburuan Scudetto
-
Jadwal Liga Italia Malam Nanti: AC Milan Ditantang Verona, Inter Milan vs Atalanta
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Tatapan Mematikan Pep Guardiola, Kameramen Auto Minder, Netizen: Wah Meme Baru Nih
-
Allegri Kembali Singgung Lini Belakang AC Milan Jelek, Kode Buat Jay Idzes?
-
Popularitas Ala Cristiano Ronaldo? Exposure Jay Idzes di Serie A Makin Meroket
-
Detik-Detik Mencekam Ian Rush Saat Melawan Maut Akibat Serangan Super Flu
-
John Herdman In, Jordi Cruyff Out dari Timnas Indonesia
-
Jangan Berhenti Mencari, Pesan Haru Keluarga Pelatih Valencia yang Hilang di Labuan Bajo
-
Profil Lengkap Fernando Martin, Pelatih Valencia yang Alami Kecelakaan Tragis di Labuan Bajo
-
Erling Haaland Ejek Donnarumma Usai Man City Menang Dramatis
-
Selisih 3 Poin dari Arsenal, Unai Emery Malah Bilang Aston Villa Bukan Penantang Gelar
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa