Sang pengadil melihat adanya pelanggaran lebih dahulu setelah kiper Persiraja terjatuh. Skor 2-0 masih bertahan.
Persiraja beberapa kali mulai bisa memainkan bola di menit-menit akhir babak pertama, meski sekali lagi, belum ada peluang berbahaya yang dikreasi tim besutan Hendri Susilo.
Alhasil, hingga turun minum skor 2-0 untuk keunggulan Bali United tak berubah.
Memasuki paruh kedua, Persiraja mengambil inisiatif serangan di awal-awal. Akan tetapi, rapatnya lini bertahan Bali United membuat Silvio Escobar dan kawan-kawan lagi-lagi kesulitan menciptakan peluang.
Namun, ada perubahan permainan yang dilakukan Persiraja di babak kedua ini. Transisi mereka dari menyerang ke bertahan lebih bagus ketimbang di babak pertama.
Bali United sendiri kembali bisa memainkan bola saat pertandingan masuk menit ke-60. Namun, kini mereka lebih sabar menunggu momen yang pas untuk mencetak gol tambahan.
Masih belum ada gol tambahan hingga menit ke-70. Persiraja yang mulai menekan pertahanan Bali United juga belum bisa menciptakan peluang berarti.
Pelatih Persiraja, Hendro Susilo terus mencoba beberapa strategi agar bisa membongkar pertahanan Bali United. Namun sampai dengan menit ke-80, mereka masih juga buntu.
Di sisi lain, Bali United sendiri mulai mengendurkan serangan serta tempo permainan mereka. Hingga pertandingan selesai, kedudukan 2-0 untuk kemenangan Bali United tidak berubah.
Baca Juga: Arema FC akan Ubah Cara Bermain di Partai Hidup Mati Kontra PSIS
Susunan Pemain:
BalI United XI: Wawan Hendrawan, Dias Angga Putra, Gunawan Dwi Cahyo, Ricky Fajrin, Willian Pacheco, Fadil Sausu (C), Hariono, Rizki Pellu, Yabes Roni, Stefano Lilipaly, Ilija Spasojevic.
Pelatih: Stefano Cugurra Teco (Brasil)
Persiraja Banda Aceh XI: Fakrurrazi, Asep Budi Santoso, Eriyanto, Tri Rahmad Priadi, Agus Suhendra, Assanur Rijal, Defri Rizki, Fary Komul (C), Zamrony, Miftahul Hamdi, Silvio Escobar.
Pelatih: Hendri Susilo (Indonesia)
Berita Terkait
-
Eks Kiper PEC Zwolle Beberkan Perbedaan Liga Belanda dan Indonesia
-
PSSI Putus Hubungan dengan Patrick Kluivert, Pelatih Belanda Ini Akui Berat Melatih di Indonesia
-
Alasan Bima Perkasa dan Bali United Absen di IBL 2026 Terungkap
-
Tanpa Libur Panjang, Bali United Tetap Genjot Latihan Menyambut Laga Panas Kontra Persijap Jepara
-
Persiraja Banda Aceh Kembali Gagal Menang di Kandang, Pelatih Minta Maaf
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Ngeri! Eks Manchester United Patahkan Tulang Kepala Rekan Setim
-
Erick Thohir Pastikan 3 Sosok Ini Tetap Bersama PSSI, Termasuk Simon Tahamata
-
Bojan Hodak: Ada Parasit di Tubuh Thom Haye
-
Intip Kekuatan Honduras, Lawan Timnas Indonesia U-17 yang Diperkuat Anak Eks Bomber Inter Milan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Modus Licik Eks ART Curi 5 Jam Mewah Iker Casillas, Kerugian Capai Rp3,5 M
-
PSSI Didesak Gara-gara Gosip Jepang Keluar dari AFC Santer di Indonesia
-
3 Gerbong Belanda yang Tidak Didepak PSSI Seperti Patrick Kluivert
-
Ketahuan! Simon Tahamata Temui Clarence Seedorf, Calon Pengganti Kluivert?
-
Tampil Impresif, Chelsea dan AC Milan Rebutan Kiper Keturunan Jepang