Suara.com - Pelatih Persija Jakarta Sudirman mengakui bahwa set piece alias bola mati menjadi andalan timnya selama melakoni fase grup Piala Menpora 2021. Apa yang diterapkan Sudirman sejauh ini terbukti sukses, Persija lolos ke babak delapan besar.
Perjuangan lolos dari Grup B memang tidak mudah. Kalah 0-2 di laga perdana melawan PSM Makassar, membuat Persija di bawah arahan Sudirman sempat diragukan.
Persija mengamuk di matchday kedua kontra Borneo FC. Macan Kemayoran --julukan Persija-- membantai tim asuhan Mario Gomez dengan skor 4-0.
Puncaknya, Persija Jakarta mengalahkan Bhayangkara Solo FC di partai hidup mati, Rabu (31/3/2021). Gol Osvaldo Haay dan Marc Klok memastikan langkah Persija ke babak perempat final.
Tiga dari enam gol yang dibuat Persija selama fase grup ini berawal dari skema bola mati. Dua saat melawan Borneo FC dan satu di laga kontra Bhayangkara Solo FC.
Sudirman mengakui memang mengandalkan bola mati. Pasalnya, tim kesayangan Jakmania ini dihuni pemain-pemain berpostur tinggi seperti Marco Motta, Yann Motta, Otavio Dutra, dan Marko Simic.
"Ya alhamdulillah set piece memang salah satu senjata kita ya dalam setiap pertandingan Karena kita punya pemain-pemain yang tinggi, dan set piece itu akan selalu kita jadikan senjata pamungkas untuk bisa meraih kemenangan dalam setiap pertandingan," kata Sudirman dalam jumpa pers usai pertandingan.
"Dan alhamdulillah tadi awal-awal babak penyisihan grup ini kita bisa buat tiga gol dari set piece," tambah juru taktik yang pernah membela Timnas Indonesia itu.
Persija lolos sebagai juara Grup B dengan torehan enam poin dari tiga laga. PSM Makassar yang mengantongi lima poin, akan menemani Persija dengan status runner up.
Baca Juga: Paul Munster Heran Bhayangkara Solo FC Bisa Kalah dari Persija
Di perempat final, Persija akan menghadapi runner-up Grup A Barito Putera. Sementara PSM akan melawan PSIS Semarang yang berstatus jawara Grup A.
Berita Terkait
-
Debut Bersama Persija Jakarta Tapi Kalah, Ini Kata Bek Brasil
-
Hari-hari Buruk Jordi Amat H-8 Bertemu Arab Saudi
-
Jordi Amat Kecewa Jelang Gabung Timnas Indonesia, Kenapa?
-
Dukuh Atas Jadi Pusat Transportasi, Patung Jenderal Sudirman Bakal Dipindah
-
Klasemen Super League: Belum Terkalahkan, Borneo FC Kokoh di Puncak
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
Terkini
-
Modal Berharga Eliano Reijnders Jelang Tempur Bersama Timnas Indonesia Lawan Arab saudi
-
Eks Pemain Manchester United Pakai ChatGPT untuk Negosiasi Kontrak, Hemat Biaya Agen
-
Media Arab Bersyukur Pemain yang Pernah Jadi Momok Green Falcons Justru Dicoret Patrick Kluivert
-
Kabar Mengejutkan, Emil Audero Batal Gabung Timnas Indonesia?
-
Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Diprediksi Cuma 7 Persen
-
4 Prompt Gemini AI Bikin Foto Diri Kamu Otomatis Pakai Jersei Timnas Indonesia
-
Garuda Muda Bidik Emas, Inilah Klub Penyumbang Pemain Terbanyak di Timnas Indonesia U-23
-
Klub Argentina Enggan Ikut Campur soal Imanol Machuca yang Disanksi FIFA
-
Statistik Reza Arya di Super League, Kiper yang Dapat Panggilan Darurat ke Timnas Indonesia
-
Deretan Penyerang yang Bisa Jadi Andalan Timnas Indonesia di SEA Games 2025