Suara.com - Persik Kediri bentrok dengan PSS Sleman dalam laga matchday 3 Grup C Piala Menpora 2021 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Kamis (1/3/2021) sore. PSS sukses mengamankan kemenangan tipis 1-0.
Gol semata wayang di pertandingan ini dibuat oleh pemain asing PSS, Nico Velez. Striker asal Argentina itu mencetak gol pada menit ke-10 setelah memanfaatkan assist Irfan Jaya.
Di Jalak Harupat, PSS Sleman sudah melancarkan serangan-serangan gencar sejak menit awal pertandingan. Begitu juga Persik yang bermain terbuka demi mencetak gol lebih dahulu.
PSS sendiri membuka skor pada menit ke-10 lewat sebuah counter-attack. Irfan Jaya yang melewati beberapa pemain Persik memberikan umpan kepada Nico Velez, yang bisa dengan mudah menceploskan bola ke gawang.
Setelah itu, Persik Kediri yang lebih banyak menguasai jalannya pertandingan terus menekan pertahanan PSS demi bisa menyamakan skor.
Namun sampai dengan menit ke-20, Persik masih sulit menjebol gawang PSS karena rapatnya lini pertahanan.
Persik sendiri sering lengah di lini belakang karena keasikan menyerang. Beberapa kali PSS hampir menggandakan keunggulan karena kelengahan pemain-pemain belakang Persik.
Sampai dengan cooling break masih belum ada gol lagi yang tercipta. Persik masih terus berusaha buat menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Di sisi lain, PSS juga sulit membongkar pertahanan Persik untuk memperlebar keunggulan mereka selepas cooling break.
Baca Juga: LeBron James Resmi Masuk Jajaran Investor Liverpool
Persik sendiri hampir menyamakan kedudukan pada menit ke-37. Sayang, umpan manis dari Septian Bagaskara tidak ada yang menyambutnya.
Hingga pertandingan babak pertama selesai, skor 1-0 untuk keunggulan PSS tetap bertahan.
PSS Sleman akan melakoni pertandingan terakhir Grup C kontra Persebaya Surabaya pada 7 April. Adapun Persik masih menyisakan dua laga lagi yakni melawan Madura United (3 April) dan Persela Lamongan (7 April).
Memasuki paruh kedua, petaka hadir muncul buat Persik yang tengah mencoba mengejar ketertinggfalan.
Pada menit ke-50, Ahmad Agung yang melakukan pelanggaran kepada Kim Jeffrey Kurniawan menerima kartu kuning kedua, sehingga harus menyelesaikan pertandingan secara prematur ketimbang rekan-rekan setimnya.
Namun demikian, sampai dengan menit ke-60, Persik tidak seperti bermain dengan 10 orang pemain. Tim berjuluk Macan Putih lebih banyak menekan pertahanan tim Super Elang Jawa, dan relatif bermain lebih baik meski kalah jumlah pemain.
Berita Terkait
-
Eduardo Perez Tegaskan Disiplin Krusial Persebaya vs Persik di Tengah Pengawasan VAR Ketat
-
PSIM Yogyakarta Melesat Tiga Besar Super League Usai Tundukkan Persik Kediri 2-1 di Bantul
-
Jelang Laga Bantul, Pelatih PSIM Waspadai Taktik Persik Kediri yang Lebih Sulit dari Dewa United
-
Anton Fase Comeback! PSIM Yogyakarta Siap Tempur Kontra Persik di Pekan Ke-10 BRI Super League
-
PSIM Yogyakarta Punya Kabar Baik Jelang Lawan Persik Kediri
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Persija Jakarta Yakin Permalukan Arema FC, Punya Banyak Jeda Waktu Kumpulkan Strategi dan Tenaga
-
Gebrakan Zohran Mamdani! Walikota New York Minta FIFA Turunkan Harga Tiket Piala Dunia 2026
-
Hasil Terawang Pelatih Klub Top Super League Timnas Indonesia U-17 vs Brasil
-
Legenda Fernando Redondo: Pangeran Bernabeu yang Menolak Potong Rambut
-
Pemain Keturunan Batak Janji Mati-matian Lawan Brasil, Fokus Kontrol Pertandingan
-
Kebobolan 2 Gol dalam 15 Menit, Hansi Flick Ogah Ubah Gaya Main Barcelona
-
Perang Papan Tengah BRI Super League Bali United vs Bhayangkara, Siapa Raih Poin Penuh?
-
Kurang Cepat, Timnas Indonesia Kecolongan Satu Calon Pelatih Top dari Klub Italia
-
Erick Thohir Ogah Mundur Sebagai Ketum PSSI, PSTI: Amanah Disalahgunakan