Suara.com - Pelatih Persija Jakarta, Sudirman menyebut timnya punya tekad membalas kekalahan dari PSM Makassar saat kedua tim bertemu nanti di semifinal Piala Menpora 2021. Menurutnya, Persija sudah banyak belajar dari kekalahan sebelumnya.
Seperti diketahui, Macan Kemayoran --julukan Persija-- lolos ke semifinal setelah mengalahkan Barito Putera di babak delapan besar dengan akor 1-0. Sementara PSM lolos setelah mengalahkan PSIS Semarang lewat adu penalti.
Persija dan PSM sebelumnya sudah saling berjumpa di babak penyisihan Grup B. Ketika itu, Marko Simic dan kawan-kawan kalah 0-2.
Kekuatan Juku Eja --PSM Makassar pun telah diwaspadai oleh Pelatih Sudirman. Termasuk pemain-pemain yang bisa membahayakan gawang Andritany Ardhiyasa.
"Kami akan memaksimalkan persiapan untuk melawan PSM. Kami bertekad membalas kekalahan dari PSM,"
"Tidak hanya Patrich Wanggai saja yang perlu diwaspadai. Semua pemain PSM harus kita waspadai, karena memiliki kemampuan masing-masing," kata Sudirman.
Sementara itu gelandang Persija, Rohit Chand, ingin bermain semaksimal mungkin di laga selanjutnya melawan PSM. Adapun sebelumnya, Rohit tidak tampil melawan Pasukan Ramang.
"Sudah setahun tidak bermain bersama Persija. Saya bisa bermain lagi untuk pertama kalinya melawan Barito Putera," ujar Rohit.
"Kami sudah masuk babak semifinal. Saya dan teman-teman akan semaksimal mungkin di setiap pertandingan," pungkas pemain asal Nepal itu.
Baca Juga: Piala Menpora Lancar, Pemerintah Buka Peluang Liga 1 dan 2 Pakai Penonton
Berita Terkait
-
Persija Jakarta Hadirkan Pengalaman Berkesan untuk Peserta Photography Workshop di JIS
-
Jordi Amat Berharap Rumput Stadion Patriot Candrabhaga Lebih Bagus Ketimbang JIS
-
Persija Jakarta Pecahkan Rekor meski Gagal Kalahkan Bali United, Apa Itu?
-
Rizky Ridho Ngamuk? Strategi Diving Bali United Kacaukan Skenario Persija Jakarta
-
Tambah Jelek, Jordi Amat Bingung dengan Rumput JIS
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Ranking FIFA September 2025, Indonesia Turun Peringkat, Thailand Kokoh Pimpin ASEAN dengan Stabil