Suara.com - Pelatih Timnas Jerman, Joachim Low berjanji skuad Der Panzer akan bermain lebih menyerang saat menghadapi Portugal dalam matchday kedua Grup F Euro 2020 di Allianz Arena, Munchen, Sabtu (19/6/2021) malam WIB.
Jerman saat ini masih berusaha mengobati kekecewaan besar tersingkir di fase grup Piala Dunia 2018.
Sayangnya, mereka gagal membayar itu ketika dikalahkan oleh Prancis di laga pertama Grup F dan kesulitan mengalirkan bola ke lini depan, di mana mereka tak menurunkan satu pun penyerang murni.
"Secara taktik kami harus menghadirkan sesuatu yang berbeda, kekuatan menyerang lebih. Kami harus memunculkan intensitas lebih," kata Loew dilansir Antara dari Reuters, Sabtu (19/6/2021).
"Ketika mencapai sepertiga akhir lapangan, kami harus tetap di sana. Melawan Prancis, banyak situasi kami terpaksa mengembalikan bola ke belakang dan lawan punya lebih banyak pemain untuk merebutnya."
"Kami harus bermain dengan dinamika yang berbeda di sepertiga akhir dan lebih berani mengambil risiko," ujarnya menambahkan.
Saat ini Jerman berada di posisi ketiga klasemen Grup F hanya karena defisit gol yang lebih kecil dibandingkan Hungaria, tetapi Loew menilai tekanan yang ada bisa diatasinya serta para pemain.
"Kami optimistis tapi tekanan akan bertambah jika kalah. Kami bisa mengatasi tekanan. Para pemain bisa mengatasi tekanan," katanya.
"Yang saya rasakan dari tim ini adalah determinasi, kebulatan tekad. Semua orang tahu kami harus meningkatkan kualitas penampilan besok," tutupnya.
Baca Juga: Eks Pelatih Timnas Spanyol Robert Moreno Resmi Latih Granada
Jika kalah melawan Portugal, bukan tidak mungkin turnamen terakhir Loew --yang akan digantikan Hansi Flick selepas Euro 2020-- jadi turnamen yang patut dilupakan.
Berita Terkait
-
Ditahan Skotlandia, Timnas Inggris Bikin Susah Hidup Sendiri
-
Klasemen Grup D Euro 2020 usai Inggris Ditahan Imbang Skotlandia
-
Hasil Bola Tadi Malam Euro 2020: Inggris Gagal Menang, Swedia Gemilang
-
Minim Peluang, Duel Inggris vs Skotlandia di Grup D Euro 2020 Berakhir Tanpa Pemenang
-
Hungaria Vs Prancis, Rossi: Skuad Bernilai 900 Juta dengan 60 Juta Jelas Beda!
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?
-
Shayne Pattynama dan Thom Haye Kena Hukum FIFA, Apa Salahnya?
-
Prediksi Sunderland vs Arsenal: Tren Clean Sheet The Gunners Diuji Pendatang Baru