Suara.com - Pelatih kepala Timnas Makedonia Utara, Igor Angelovski menyatakan mengundurkan diri menyusul tersingkirnya mereka dari Grup C Euro 2020, setelah dipermak 0-3 oleh Belanda dalam pertandingan terakhirnya, Selasa (22/6/2021) dini hari WIB.
"Ini konferensi pers terakhir saya dalam kapasitas ini karena kontrak saya dengan Federasi Sepakbola Makedonia Utara juga berakhir 31 Juli. Saya tidak akan lagi menjabat pelatih" papar Angelovski seperti dikutip Reuters.
"Saya akan mengingat momen ini selama sisa hidup saya. Saya berterima kasih kepada staf saya, para pemain, dan juga keluarga saya atas dukungan mereka. Merupakan sebuah kehormatan bisa memimpin tim ini ke Euro," sambung pelatih asli Makedonia berusia 45 tahun itu.
Euro 2020 adalah turnamen besar pertama yang dicapai Makedonia Utara sebagai negara merdeka, sejak memperoleh kemerdekaan dari bekas Yugoslavia pada 1991.
Angelovski sendiri senang pada upaya pasukannya, kendati selalu kalah dalam tiga laga Grup C.
Goran Pandev dan kolega dikalahkan 1-3 oleh Austria, lalu 1-2 oleh Ukraina, sebelum dipermak Belanda 0-3.
“Kami ingin melakukan lebih baik lagi, tetapi tidak ada yang harus kecewa karena ini debut kami di panggung besar. Dan yang bisa saya lakukan adalah berterima kasih kepada para pemain atas usaha mereka,” kata Angelovski.
Sang pelatih mengikuti jejak penyerang gaek sekaligus kapten Makedonia Utara, Goran Pandev, yang telah memainkan pertandingan terakhirnya lawan Belanda.
Pemain berusia 37 tahun itu resmi pensiun dari sepakbola internasional, setelah memperkuat tim senior negaranya sejak 2001 silam.
Baca Juga: Gestur Berkelas Timnas Belanda, Berikan Penghormatan untuk Goran Pandev
Angelovski, yang tugas pertamanya mengajak kembali Pandev masuk timnas saat dia memimpin Makedonia Utara pada 2015, pun memuji mantan penyerang Inter Milan itu.
"Tim ini membuat sejarah dengan mencapai Euro 2020 dan kami mesti berterima kasih kepada Pandev atas semua yang telah dia lakukan untuk sepakbola Makedonia," ucap Angelovski.
"Merupakan keistimewaan bisa bekerja selama lima setengah tahun dengan seorang pria dan pemain yang memimpin dengan memberikan teladan serta menetapkan standar tinggi untuk generasi mendatang," tukasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Hadapi Laos, Timnas Malaysia Panggil Striker Naturalisasi Baru dari Ghana
-
Emil Audero Absen, Patrick Kluivert Tetap Tenang: Maarten Paes Baik-baik Saja
-
Purbaya Yudhi Sadewa Diam-diam Fans Mantan Klub Diego Maradona
-
Bojan Hodak Liburkan Tim Persib Setelah Taklukkan Bangkok United
-
Dipanggil Timnas Indonesia U-23, Kakang Rudianto Siap Maksimalkan Kesempatan
-
Indra Sjafri: Marselino Ferdinan Belum Dipanggil, Bukan Tidak..
-
Meski Peluang Lolos Diprediksi 7 Persen, Patrick Kluivert: Insyaallah Siap Membuat Negara Bangga
-
Detik-detik Menegangkan Absennya Emil Audero, Bermula dari Sambungan Telepon
-
Media Vietnam Soroti 6 Pemain Era Shin Tae-yong yang Dicoret Patrick Kluivert
-
Pemain Keturunan di Eropa Kini ke Klub Lokal Prediksi Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026: Gak Tahu