Suara.com - Jelang pertandingan babak 16 besar Euro 2020 antara Wales vs Denmark, pelatih tim berjuluk The Dragon Robert Page mulai melancarkan perang urat saraf. Pelatih berusia 46 tahun itu memperingatkan Denmark untuk waspada.
Page mengklaim jika timnya memiliki serangan balik paling mematikan dari semua tim peserta Euro 2020.
"Denmark, berhati-hatilah," kata Robert Page.
“Soal transisi, kami memiliki pemain di lapangan yang merupakan yang terbaik di Eropa,” sambung pelatih Wales tersebut dikutip dari laman resmi UEFA, Jumat (25/6/2021).
“Saya menyampaikan sesuatu kepada para pemain di pertemuan pertama sebelum turnamen dimulai,” tambah Page.
“Itu adalah pertemuan yang cukup emosional tetapi membuat para pemain memahami pentingnya bermain untuk Wales.”
Page cukup optimistis timnya mampu meraih hasil positif di babak 16 besar. Dengan performa terbaik Gareth Bale cs, Page yakin tiket perempat final bisa diraih.
"Kami penuh percaya diri. Kami tahu kami bisa melukai tim mana pun."
"Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit saat melawan Denmark, yang sejauh ini sangat mengesankan. Mereka sudah berhadapan dengan Belgia selama 90 menit.”
Baca Juga: Rumput Wembley Rusak, Timnas Italia Tunda Penerbangan ke London
Senada dengan sang pelatih, striker Wales Kieffer Moore juga yakin kemenangan bisa diraih timnya atas Denmark di babak 16 besar.
“Kami telah menonton banyak klip di Denmark. Kami tahu apa yang akan kami lakukan di pertandingan nanti," kata Moore.
"Kami telah berlatih di sepanjang pekan, dan sekarang tinggal mengimplementasikannya.”
Wales dan Denmark sama-sama berstatus runner-up grup ketika berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Eropa 2020.
Duel Wales vs Denmark akan digelar di Johan Cruyff Arena, Sabtu (26/6/2021) malam WIB.
Berita Terkait
-
Nasib Miris Eks Arsenal di Liga Meksiko: Cuma Main 6 Kali Dalam 3 Bulan
-
Epic Comeback! Jonatan Christie Taklukkan Shi Yu Qi di Denmark Open 2025
-
Greenland Menyusut, Pulau Raksasa yang Perlahan Bergeser
-
Cerita Jonatan Christie di Balik Gelar Juara Denmark Open 2025, Sempat Ada Masalah pada Badan
-
Denmark Open 2025: Jonatan Christie Juara usai Kalahkan Peringkat Satu Dunia
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
Terkini
-
Gelandang Persib Adam Alis Diburu Polisi Malaysia PDRM Karena Lakukan Ini
-
Pemain Keturunan Indonesia Bosan Dilatih Pep Guardiola: Aku Tidak Menikmatinya
-
PSSI Pertanyakan Sumber Roadmap 3 Halaman yang Beredar di Sosial Media
-
Selamat Tinggal Han Willhoft-King, Pemain Keturunan Indonesia Pilih Tinggalkan Man City
-
Habis Bantai Timnas Indonesia, Pelatih Timnas Mali Jelang Leg 2: Tetap Tak Akan Mudah
-
PSSI Tunggu Satu Pemain Keturunan yang Belum Debut untuk Gabung ke Timnas Indonesia U-23
-
Pelatih Pemain Keturunan Rp 1,2 Triliun Kecewa: Standar Kami Menurun, Buang Peluang Besar
-
Respons Pemain Timnas Indonesia Lihat Sang Kakak Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Cedera Bone Spur, Hanif Sjahbandi Menepi dari Skuad Persija Jakarta
-
Pelatih Belanda Kurang Senang meski Oranje Lolos ke Piala Dunia 2026, Kenapa?