Suara.com - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat akibat situasi pandemi Covid-19 memang tak terhindarkan. Ini merupakan langkah terbaik, meski secara signifikan merugikan industri sepakbola.
Seperti kompetisi Liga 1 2021/2022 yang kembali harus ditunda setelah sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada 9 Juli lalu. Belum diketahui sampai kapan penundaan berlangsung, namun PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi merencanakan bergulir pada akhir Agustus 2021.
Manajer PSS, Danilo Fernando mengaku timnya sudah siap mengarungi Liga 1 musim ini. Terutama duel pertama melawan Persija Jakarta yang sedianya berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor.
Namun, situasi berkata lain. Melonjaknya angka kasus positif Covid-19 membuat operator dan federasi harus menunda kompetisi sesuai rekomendasi dari pemerintah.
“PSS Sleman sudah mempersiapkan diri secara matang untuk kick off yang seharusnya bergulir pada 9 Juli 2021 lalu. Tapi kami bisa mengerti karena memang berat situasi pandemi Covid-19 saat ini,” kata Danilo Fernando dalam keterangan resmi klub, Jumat (16/7/2021).
Danio melihat situasi yang sangat mengkhawatirkan dengan perkembangan Covid-19 saat ini di Tanah Air. Di Brasil misalnya, yang masih dengan 40 ribu kasus per hari sudah tersalip oleh Indonesia yang lebih dari 50 ribu kasus.
“Banyak kerugian dari situasi ini. Tak hanya dari aspek finansial, yang sudah pasti diderita klub-klub, tapi juga kondisi pemain dan psikis yang menurun. Program yang disiapkan oleh tim pelatih jadi percuma,” ungkapnya.
Meski begitu, ada sisi positif juga yang bisa dipetik dari hal ini. Para pemain bisa berkumpul bersama keluarganya, tidak lagi khawatir karena berjauhan dan bisa saling menjaga.
Tentang bagaimana para pemain menjaga performanya, Danilo menilai jika dibilang efektif dengan latihan mandiri tentu tidak tepat. Pemain bola harus ada kegiatan di lapangan. Namun dengan latihan mandiri setidaknya jika nanti kembali berlatih di lapangan performa pemain tidak menurun secara drastis.
Baca Juga: Tantangan Tim Analisis PSS Sleman Saat Pemain Berlatih di Rumah Masing-masing
“Idealnya, pengembalian performa itu tergantung pada masa PPKM. Jika sebulan, maka dibutuhkan 40 hari untuk mengembalikan performanya. Sebaliknya jika lebih dari sebulan, bisa 6 minggu,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Diisukan Latih Indonesia, Oscar Garcia Ternyata Miliki Kesamaan dengan STY!
-
FIFA ASEAN Cup: Peluang Indonesia Juara Lebih Besar Dibanding di AFF Cup?
-
KUIS: Tebak Kepribadian Menurut Klub Bola Favorit
-
Daftar 21 Pemain Skuad Timnas U-17 untuk Piala Dunia, Ada Nama Tak Terduga!
-
Jadwal BRI Super League Pekan ke-11 Besok: Persija Main!
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Grup Neraka Piala Dunia U-17 2025: Mengenal Lawan Timnas Indonesia U-17
-
Absen 22 Tahun di Piala Dunia U-17, Portugal Siap Buat Kejutan Besar
-
9 Wonderkid Asia yang Bakal Bersinar di Piala Dunia U-17 2025: Ada Pemain Indonesia
-
Anak Legenda Inter Milan Kirim Psy War buat Timnas Indonesia U-17
-
Vinicius Oh Vinicius: Berulah di El Clasico Kini Rebut Jatah Penalti Mbappe
-
9 Laga Tanpa Kalah, 5 Kemenangan Beruntun di Premier League, Apa Kelemahan Arsenal?
-
Liverpool Bangkit!5Fakta Kemenangan The Reds: Rekor Mohamed Salah
-
Ambil Jatah Penalti Mbappe tapi Gagal Cetak Gol, Xabi Alonso Sindir Vinicius Jr
-
Gary Neville Yakin Arsenal Juara Premier League, Hanya Tim ini yang Bisa Gagalkan
-
Piala Dunia U-17 2025: Ambisi Argentina Ulang Memori Indah Qatar 2022