Suara.com - Sebuah cerita menarik terjadi di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Seorang pemain Korea Utara bernama Kim Myong-won salah didaftarkan posisinya oleh negaranya di ajang tersebut.
Untuk perhelatan Piala Dunia 2010, Korea Utara mendaftarkan 3 kiper. Mereka adalah Ri Myong-guk, Kim Myong-gil, dan Kim Myong-won. Nama terakhir sebetulnya bukan berposisi sebagai kiper.
Myong-won merupakan seorang striker. Pendaftaran ini dinilai sengaja karena pelatih Korea Utara saat itu, Kim-Jong hun, menunjuk dua kiper reguler dan membawa Myong-won sebagai cadangan.
Myong-won yang saat itu berusia 26 tahun dan tergabung bersama klub lokal Korea Utara, Amrokgang, jelas-jelas biasa beroperasi di lini depan. Langkah ini disebut sebagai upaya pelatih Korea Utara untuk bisa menambah daya gedor di lini depan.
Jadi skenarionya adalah Myong-won dibawa ke Afrika Selatan sebagai kiper cadangan dan diharapkan bisa diturunkan sebagai penyerang saat dibutuhkan ketika turnamen. Pasalnya, saat itu Korea Utara tergabung di Grup G bersama Brasil, Portugal, dan Pantai Gading.
Namun, rencana Korea Utara ini diketahui FIFA sebelum Piala Dunia 2010 bergulir. Federasi sepak bola dunia tersebut langsung membuat keputusan bahwa Myong-won tidak bisa dimainkan sebagai pemain outfield.
"Daftar skuad yang telah diberikan tim kepada FIFA pada 1 Juni 2010 adalah final dan tidak dapat diubah lagi. Pada daftar final tidak boleh lebih dari 23 pemain, tiga di antaranya adalah penjaga gawang," ujar pernyataan FIFA saat itu.
"Satu-satunya pengecualian adalah dalam kasus cedera serius seorang pemain dalam daftar 23, yang dapat diganti hingga 24 jam sebelum pertandingan pertama tim dalam kompetisi."
"Tiga pemain yang terdaftar sebagai penjaga gawang hanya bisa bermain sebagai penjaga gawang selama Piala Dunia dan tidak bisa bermain di luar. Ini akan dikomunikasikan kepada tim dalam pertemuan kedatangan tim dan akan diberlakukan pada hari pertandingan."
Baca Juga: 5 Kiper Terbaik Dunia Saat ini, Pemain Liga Inggris Mendominasi
"Kim Myong-won tidak akan diizinkan bermain sebagai pemain outfield jika dia telah dimasukkan dalam daftar sebagai penjaga gawang."
Sementara menurut IFAB (International Football Association Board) tidak ada dalam hukum permainan yang mencegah kiper bermain sebagai pemain outfield.
Namun, dilaporkan bahwa aturan yang dikeluarkan oleh FIFA ini merupakan aturan khusus di Piala Dunia dan tidak disetujui oleh IFAB.
Kim Myong-won pada akhirnya tetap terdaftar sebagai penjaga gawang Timnas Korea Utara di Piala Dunia 2010. Akan tetapi, dia sama sekali tak diturunkan selama kompetisi.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
-
Rekor Arjen Robben Hancur, Harry Kane Cetak Sejarah 100 Kontribusi Gol Tercepat di Bayern Munchen
-
Sinopsis Bapakmu Kiper, Film Komedi Terbaru Fedi Nuril dan Ali Fikry
-
Data Bicara, Emil Audero Kiper Terbaik Liga Italia Hingga Pekan ke-15 Serie A
-
Tak Mau Kena Serangan Jantung, Fedi Nuril Jalani Medical Check Up Sebelum Main Film Bapakmu Kiper
-
Berlatar Tarkam, Film Bapakmu Kiper Bakal Hadirkan Fedi Nuril Hingga Ali Fikry
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Ole Romeny Kaget Bisa Bela Timnas Indonesia, Baru Tahu Neneknya Lahir di Medan
-
Kalah 2-3 dari Malut United, Pelatih Borneo FC Soroti Kepemimpinan Wasit
-
Ole Romeny Beberkan Keajaiban yang Didapatnya Usai Pilih Bela Timnas Indonesia
-
Media Kanada Ungkap John Herdman Sudah Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Disebut Duet Bek Terbaik Serie A, Partner Jay Idzes Beri Respons Berkelas
-
Inter Milan Tutup 2025 dengan Memimpin Klasemen Liga Italia
-
Bocoran Media Belanda, Jordi Cruyff Sepakat Jadi Direktur Teknik Ajax Amsterdam
-
Napoli Bungkam Cremonese, Rasmus Hojlund Perdaya Emil Audero Dua Kali
-
Statistik Impresif Jay Idzes Saat Sassuolo Tahan Imbang Bologna
-
Jay Idzes Tampil Solid, Bantu Sassuolo Petik Satu Poin dari Markas Bologna