Pernyataan Pemerintah Jadi Landasan Kuat Bagi LIB Gelar Liga 1 dan Liga 2

Suara.com - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno menyebut pernyataan pemerintah, dalam hal ini Menpora Zainudin Amali yang menyatakan bahwa Liga 1 dimulai 27 Agustus 2021, jadi landasan kuat menggelar liga musim 2021-2022.

"Kami mengikuti keputusan pemerintah dan akan menjalankannya. Apa yang disampaikan Menpora menjadi rujukan kami," kata Sudjarno kepada Antara di Jakarta, Selasa (11/8/2021).

Sementara terkait izin keramaian dari Polri, Kapolda Lampung periode 2016-2017 itu menyebut bahwa sejatinya Mabes Polri sudah memberikannya pada akhir Mei 2021.

Akan tetapi, Sudjarno mengakui bahwa izin tersebut untuk Liga 1 yang dilaksanakan pada awal Juli 2021.

Seperti diketahui, jadwal tersebut pada akhirnya ditunda sampai Agustus 2021 karena peningkatan kasus COVID-19, khususnya di Jawa dan Bali.

Meski demikian, Sudjarno memperkirakan pihak Polri tetap akan memantau dan mengevaluasi pelaksanaan liga tersebut.

"Memang kemungkinan akan di-'review' karena waktu itu kami mengajukan bulan Juli, tetapi pelaksanaannya bulan Agustus," tutur purnawirawan Polri berpangkat akhir Inspektur Jenderal Polisi tersebut.

Liga 1 Indonesia musim 2021-2022 akan digelar mulai 27 Agustus 2021 hingga Maret 2022.

Format pelaksanaan Liga 1 2021-2022 tidak berubah dari rencana semula yaitu digelar dalam enam seri dengan pertandingan berlangsung di tiga klaster wilayah Pulau Jawa.

Baca Juga: Lionel Messi Tiba di Paris, Fans PSG Menggila

Klaster pertama meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten. Klaster kedua yaitu Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, lalu klaster ketiga di Jawa Timur.

Setelah kepastian Liga 1, berikutnya PSSI dan LIB akan menggulirkan Liga 2. Akan tetapi, waktu pelaksanaan dan teknis penyelenggaraannya akan dipastikan kemudian.