Suara.com - Manajer Chelsea Thomas Tuchel angkat topi untuk striker barunya, Romelu Lukaku. Menurut Tuchel, Lukaku menunjukkan keberaniannya dengan kembali ke Stamford Bridge, di tengah kritik dari fans Inter Milan.
Lukaku saat ini sudah tiba di London, namun belum mengikuti latihan Chelsea. Pasalnya, striker timnas Belgia itu harus menjalani karantina.
Menjalani karantina sesuai aturan yang berlaku di Inggris, Lukaku pun dipastikan tidak bisa tampil di laga perdana The Blues menghadapi Crystal Palace.
Lukaku dibeli Chelsea dari Inter Milan dengan nilai transfer sebesar 115 juta euro atau sekitar Rp1,9 triliun. Hijrah di angka tersebut, Lukaku tercatat sebagai penjualan termahal dalam sejarah Serie A Italia.
Selama konferensi pers hari ini, Tuchel membahas mengapa pemain internasional Belgia itu kembali ke Stamford Bridge setelah memenangkan Scudetto di Inter.
“Kami sangat senang Romelu kembali ke klub kami. Dia adalah tambahan yang bagus untuk skuat. Dengan kecepatan dan kekuatannya, kami pikir dia akan membuktikan tambahan yang sangat baik, ”kata Tuchel dalam jumpa pers, Jumat (13/8/2021).
“Dia sangat 'lapar' dan dia melakukan segalanya untuk melompat dan mengambil kesempatan ini. Dia adalah pemain besar untuk Inter. Itu adalah keinginannya untuk menyelesaikan ceritanya di Chelsea.”
Pemain berusia 28 tahun itu menemukan kembali performa, kepercayaan diri, kebugaran, dan sentuhan mencetak golnya di Inter Milan.
Musim lalu, Lukaku mencetak 30 gol dengan 10 assist dalam 44 penampilan kompetitif bersama Inter di Serie A, Liga Champions dan Coppa Italia.
Baca Juga: Nominasi Penghargaan Liga Champions: Tak Ada Messi-Ronaldo, Chelsea Mendominasi
“Kami tidak ingin hanya menjadi tim yang bertahan, hanya tim yang menguasai bola, hanya tim yang memainkan bola-bola panjang. Romelu Lukaku memberi kami opsi untuk bermain dengan cara yang berbeda,” sambung Tuchel dikutip Football Italia.
Tanpa penyerang yang bisa dikatakan produktif, Chelsea besutan Thomas Tuchel berhasil memenangi Liga Champions dan juga Piala Super Eropa.
Dengan kehadiran striker tajam seperti Lukaku, Chelsea diharapkan mampu mempertahankan gelar Liga Champions dan merebut trofi Liga Premier Inggris di musim 2021/22.
Kepulangan Setelah Tujuh Tahun
Setelah tujuh tahun, Lukaku akhirnya kembali ke Stamford Bridge. Chelsea pertama kali memboyong Lukaku dari RSC Anderlecht pada 2011 seharga 15 juta euro.
Chelsea kemudian meminjamkannya ke West Bromwich Albion dan menjualnya ke Everton seharga 40 juta euro pada 2014.
Berita Terkait
-
Tuchel Siap Bicara dengan Bellingham Usai Tak Dipanggil ke Timnas Inggris
-
Argentina Cukur Puerto Rico 6-0, Lautaro Martinez Pecahkan Rekor Maradona
-
Menyedihkan! Jenazah Ayah Romelu Lukaku Dijadikan Alat Pemerasan
-
Inter Milan Pantau Jay Idzes, Disiapkan sebagai Pengganti De Vrij dan Acerbi
-
Barcelona Tawarkan Ronald Araujo ke Chelsea! Tapi Bek Uruguay Itu Ogah Pergi
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
Terkini
-
PSSI Pecat Patrick Kluivert, Berapa Kompensasi yang Harus Dibayar?
-
Karier Patrick Kluivert sebagai Pelatih: Terbaik di Twente II, Indonesia Rasio Kebobolan Terbanyak
-
3 Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Patrick Kluivert, Ada STY
-
Patrick Kluivert Dipecat PSSI, Tapi Malah Berpotensi untung Rp36 Miliar
-
Dituding Tak Kasih Taktik ke Pemain Timnas Indonesia, Apa Lisensi Patrick Kluivert?
-
3 Level Timnas Indonesia Tanpa Pelatih Setelah Patrick Kluivert Out!
-
Bukan Soal Gagal ke Piala Dunia, Ini Alasan PSSI Hentikan Kerja Sama dengan Patrick Kluivert
-
Jelang Duel Klasik Kontra Persebaya, Persija Fokus Benahi Pertahanan
-
Pelatih Persija Merasa Rizky Ridho Tak Perlu Dihibur Usai Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert