Suara.com - Manajemen baru Persis Solo angkat bicara terkait masalah tunggakan gaji para pemainnya sebagaimana dirilis Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI), Jumat (13/8/2021).
Mereka tidak membantah masalah tersebut, tetapi menegaskan bahwa kewajiban membayar tunggakan gaji pemain periode 2020/2021 bukan tanggung jawab manajemen baru Persis Solo yang sejak 20 Maret 2021 lalu telah diakuisisi putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Kevin Nugroho.
"Persis menggunakan hak jawab terkait pemberitaan di media sosial dan media elektronik tentang isu penunggakan gaji pemain dari Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI)," tulis Persis dalam keterangan resminya.
"Perlu diketahui, pada 20 Maret 2021 silam PT PERSIS Solo Saestu (PSS) diakuisisi oleh pemilik baru, yaitu Kaesang Pangarep, Erick Thohir, dan Kevin Nugroho."
Manajemen baru Persis Solo menerangkan bahwa pada proses perpindahan kepemilikan klub, terdapat pasal yang telah disepakati kedua belah pihak yang menyatakan segala bentuk tanggungan dan tunggakan yang belum dibayarkan oleh manajemen sebelumnya, akan jadi tanggung jawab Vijaya Fitriyasa, selaku owner lama.
"Pada proses akuisisi tersebut, Vijaya Fitriyasa juga tidak memberikan dokumen pendukung berupa kontrak pemain dan financial statement, terkait adanya tunggakan gaji pemain Persis pada 2020. Sehingga, pemilik baru berasumsi bahwa kewajiban sudah diselesaikan oleh manajemen lama," demikian pernyataan Persis Solo.
Meski demikian, manajemen baru Persis akan tetap bertanggung jawab dan memfasilitasi pemain untuk mendapatkan hak mereka.
"Saat ini manajemen mencari solusi agar dapat membantu dan memfasilitasi pemenuhan tunggakan gaji yang dimiliki oleh manajemen Vijaya Fitriyasa," sambung keterangan itu.
"Pada proses mediasi tersebut, disampaikan pula oleh para pemain Persis 2020/2021 bahwa mereka kehilangan kontak dan kesulitan untuk menghubungi perwakilan manajemen Persis terdahulu, termasuk Vijaya Fitriyasa."
Baca Juga: Fabiano Beltrame Resmi Berkostum Persis Solo
"Langkah selanjutnya, Persis akan melakukan komunikasi lanjutan dengan punggawa PERSIS 2020/2021 dan Vijaya Fitriyasa, untuk membantu mempercepat proses pemenuhan hak atas tunggakan gaji yang dimiliki oleh manajemen terdahulu."
Sebelumnya, APPI menggugat Persis melalui National Dispute Resolution Chamber (NDRC) terkait tunggakan gaji mantan pemain. Total tunggakan gaji yang belum dibayarkan Persis kepada 18 pemain menyentuh angka Rp2,3 miliar.
APPI hanya menggugat Persis untuk menyelesaikan tujuh tunggakan gaji pemain saja. Sebab, 11 lainnya tidak dapat menyertakan salinan kontrak yang tak bisa ditindaklanjuti NDRC.
Berita Terkait
-
Gaji Ditunggak, 18 Mantan Pemain Persis Solo Laporan ke APPI
-
Tunggak Gaji Pemain Hingga Rp2,3 Miliar, Persis Solo Digugat
-
Erick Thohir Bantu Dapatkan Sponsor Liga 1, Warganet: Persis Solo Auto Promosi
-
Bawa Persis Solo Juara Liga 2 IFeL 2021, Puspamba Ibrahim Bongkar Kunci Kemenangan
-
PPKM Darurat, Persis Solo Harus Putar Otak demi Performa Maksimal
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Tak Ada Grup Neraka Hasil Drawing Piala Dunia 2026, Ini Daftarnya
-
Media Vetnam: Filipina Kuda Hitam, Timnas Indonesia Calon Juara SEA Games 2025
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia U-22 vs Filipina, Komposisi Gahar di Perdana SEA Games 2025
-
PSSI Diminta Rekrut Pelatih DNA Piala Dunia, Siapa Dia?
-
Masuk Grup Neraka Piala Dunia 2026, Thomas Tuchel Bilang Inggris vs Kroasia Bakal Sengit
-
2 Kata Ajaib Penerus Patrick Kluivert Usai Hasil Drawing Piala Dunia 2026
-
Ronald Koeman Sumringah Belanda Dapat Grup Ringan di Piala Dunia 2026, tapi Cuaca Jadi Ancaman
-
Herve Renard Akui Arab Saudi Masuk Grup Neraka, Sebut Spanyol Tim Terbaik Dunia
-
4 Pemain Keturunan Jadi Andalan Terakhir Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Filipina Diam-diam Ancam Timnas Indonesia di SEA Games 2025, Janji Bakal Hancurkan Lawan