Suara.com - Laga ujicoba bertajuk 'Derby Madura' antara Madura United FC melawan Madura FC berakhir dengan skor 3-0 untuk kemenangan tim berjuluk Laskar Sape Kerrab.
Tiga gol Madura United pada laga yang digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan ini dicetak sepasang oleh bintang muda Ronaldo Kwateh, serta lewat Fadillah Nur Rahman.
"Kami akui pada game ini kita menerapkan skema berbeda, karena kami baru memulai latihan dalam sepekan terakhir. Sehingga kami harus menambah volume dan intensitas pemain dalam laga ujicoba yang kita lakukan," kata pelatih kepala Madura United FC, Rahmad Darmawan seperti dilansir BeritaJatim --jaringan Suara.com, Minggu (15/8/2021).
Disinggung soal hasil pertandingan melawan tim yang akan berlaga pada kompetisi Liga 3, RD --sapaan Rahmad Darmawan-- menilai para penggawa Madura United tampil agresif.
Bahkan, menurutnya gaya permainan khas Madura United juga sudah mulai kembali nampak.
"Anak-anak bermain dengan agresif, kondisi fisik mereka juga sudah mulai meningkat sekalipun baru sepekan menjalani latihan bersama. Tidak kalah penting, mereka juga mampu menerapkan taktik yang memang kita rancang," tutur RD.
Sementara itu, pelatih Madura FC, Salahuddin mengaku bersyukur mendapat pelajaran penting pada laga ujicoba tersebut.
Terlebih skuadnya juga tampil agresif dan memberikan perlawanan maksimal menghadapi tim yang berkompetisi di kasta tertinggi sepakbola Tanah Air, Liga 1.
"Cara kerja kita sudah didapat, termasuk kekurangan tim juga akan segera kita evaluasi. Berkat laga ini, kita sudah tahu kekurangan yang kita miliki," papar Salahuddin.
Baca Juga: Sultan Samma Pastikan Borneo FC Siap Tampil di Musim Baru Liga 1
Berita Terkait
-
Hasil Super League: PSBS Biak Bermain Imbang Tanpa Gol Kontra Madura United
-
Link Live Streaming PSBS Biak vs Madura United: Laga Panas di Maguwoharjo
-
MU Waspadai Permainan Cepat PSBS Biak: Harus Fokus di Belakang
-
Waspadai Kecepatan Lawan, Madura United Bidik 3 Poin saat Hadapi PSBS Biak
-
Baru 6 Pekan, 65 Persen Pemain Madura United Dapat Menit Bermain
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Dikalahkan Persita, Bojan: Kembali, Kami Gagal Penalti
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert
-
Kata-kata Thom Haye Persib Bandung Kalah dari Persita Tangerang
-
Emil Audero Cedera Apa?
-
Terungkap 2 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Prosesnya Sempat Bermasalah
-
Gawat! 2 Kiper Timnas Indonesia Cedera Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Xabi Alonso Ungkap Alasan Kekalahan Berat Real Madrid di Liga Spanyol
-
Sosok Tunku Ismail: Dalang Naturalisasi Bermasalah Malaysia, Kini Salahkan Erick Thohir?
-
Kronologis Indonesia Dibawa Malaysia saat Kena Hukuman FIFA
-
Duet Maut Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, Buriram United Jadi Mesin Pembantai di Liga Thailand