Suara.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akhirnya mengeluarkan surat rekomendasi Liga 1 2021/2022 dan Liga 2 2021. Hal itu jadi kabar baik bagi pecinta sepakbola Tanah Air yang 1,5 tahun terus dilanda ketidakpastian terkait kelanjutan kompetisi.
Liga 1 2021/2022 dijadwalkan kick-off pada 27 Agustus mendatang. Sementara Liga 2 2021 diperkirakan bakal bergulir pada pertengahan September.
Rekomendasi BNPB ini sudah dinanti-nantikan karena menjadi syarat utama bagi PSSI maupun PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menggelar kompetisi sepakbola.
Lewat surat yang ditujukan ke PSSI, Rabu (18/8/2021), BNPB setuju sepakbola bisa digelar lagi dengan syarat penerapan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat.
"Satgas penanganan Covid-19 menyambut baik langkah saudara dengan melakukan pemberitahuan dan penerapan protokol kesehatan pada kegiatan Kompetisi Liga 1 dan Liga 2, yang akan diselenggarakan mulai 27 Agustus 2021 sampai dengan 30 April 2022," demikian pernyataan BNPB dalam surat rekomendasi tersebut.
Sebelumnya, BNPB pernah meminta Liga 1 yang sedianya digelar pada 9 Juli untuk digeser ke akhir Juli, karena sedang melonjaknya angka penyebaran Virus Corona di Tanah Air.
Dalam surat tersebut juga disebutkan jika adanya pelanggar prokes memungkinkan Satgas Covid mencabut rekomendasi. Selain itu, seluruh pihak yang terlibat dalam kompetisi wajib mendapat suntik vaksin dosisi kedua.
Kemudian seluruh elemen juga harus dinyatakan negatif sebelum berlangsungnya kegiatan kompetisi. Lalu, penerapan prokes 3 M yakni memakai masker, menjaga jarak minimal 1,5 meter, dan mencuci tangan dengan sabun, sebelum pertandingan.
"Pelaksanaan kegiatan berlangsung tanpa penonton di ruangan stadion/tempat kegiatan dan dapat disiarkan atau disebarluaskan secara daring," sambung poin BNPB tersebut.
Baca Juga: Madura United Lepas Jacob Pepper, Rahmad Darmawan: Kami Cari yang Kuat Bertahan
Pada bagian penutup surat rekomendasi itu, Satgas Covid-19 meminta PSSI dan PT LIB berkoordinasi dengan Kepala Daerah dan Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di tempat dilaksanakannya pertandingan.
Berita Terkait
-
Dinilai Punya Potensi, PSIS Semarang Rekrut Eks Gelandang Bali United
-
Kick-off Tinggal Sepekan, Stadion Pembuka Liga 1 Belum Juga Ditentukan
-
PSIS Resmi Rekrut Reza Irfana dari Bali United
-
Lerby Sebut Tiga Pemain Muda Bali United Ini Berbakat dan Berkomitmen
-
Liga 1 Bergulir 27 Agustus, Mental Pemain Borneo FC Jadi Sorotan Pelatih
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Hasil BRI Super League: Remontada Persija, Jungkalkan Persik Kediri 3-1
-
Catat! Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Dear Erick Thohir! Sejarah Tercipta di Solo, Timnas Indonesia CP Lolos IFCPF World Cup 2026
-
Hadapi Irlandia Utara, Gennaro Gattuso Pesimis Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Ranking FIFA Terbaru: PSSI Fokus SEA Games 2025, Indonesia Makin Ketinggalan
-
Prediksi Inggris Bakal Berada di Grup Neraka Piala Dunia 2026, Haaland Cs Jadi Ancaman
-
Persib Bandung vs Dewa United, Jan Olde Riekerink Pede Targetkan Kemenangan
-
Zico Angkat Suara Soal Klaim Cristiano Ronaldo sebagai Pemain Paling Komplet Sejagat
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
3 Penilaian PSSI Anggap Nova Arianto Layak Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20