Suara.com - Eduardo Camavinga baru saja berlabuh di Real Madrid. Tapi, siapa sangka, pemuda 18 tahun ini nyatanya adalah pengungsi dari perang di Angola.
Camavinga lahir di Miconje, Angola, pada 10 November 2002. Adapun, tempat lahirnya berbeda ketimbang anak lainnya: Ia lahir di camp pengungsian perang di Angola.
Cukup lama Camaviga di tanah kelahirannya. Hingga akhirnya, menginjak usia 3 tahun atau tepatnya 2003, keluarganya memboyongnya ke Faugeres.
Faugeres sendiri berada di sebelah timur Rennes, Perancis, atau berjarak 50 km dari Miconje.
Bicara masa kecil, Camaviga tak tumbuh besar di lingkungan sepak bola. Orang tuanya, terutama ibunya, justru memperkenalkan olahraga judo kepadanya.
Cerita yang tersemat ketika kecil adalah Camavinga cukup beringas. Sebab, seluruh barang yang ada di rumahnya, hancur lantaran jadi sasaran latihan.
Sang ayah kemudian putar otak. Camavinga kemudian beralih ke olahraga lain yakni sepak bola.
Menginjak usia 7 tahun, Camavinga berlatih di Drapeu, Faugeres. Klub yang disebut belakangan akhirnya jadi batu loncatan karier sepak bolanya sejak 2009 hingga 2013.
Perjalanan sepak bola Camavinga sepertinya akan baik-baik saja. Mengambil contoh: di awal-awal ia mampu menunjukkan performa apiknya dengan bermain dengan rekan yang usianya lebih tua.
Baca Juga: Penyebab Diego Forlan Tinggalkan Manchester United, Dilempar Sepatu oleh Sir Alex Ferguson
Alhasil, Rennes mengundangnya atas rekomendasi Julian Stephan. Selama 5 tahun, ia menjalani pelatihan dan pertandingan di akademi sepak bola tersebut.
Namun di saat usia 11 tahun, Camavinga mendapati musibah. Saat akan menandatangani kontrak dengan Rennes, di waktu-waktu akhir, rumah orang tuanya kebakaran.
Akibat terjangan api, seluruh harta benda tak lagi ada. Bahkan, Camavinga hidup dengan bantuan dari orang lain untuk memenuhi kehidupan sehari-hari.
Dalam sebuah wawancara, Camavinga mengaku trauma. Hanya, sepak bola akhirnya mengobati lukanya pelan namun pasti.
"Sehari setelah musibah itu saya tetap brrlatih. Melalui sepak bola membuat saya rileks dan bisa bangkit," katanya.
Musibah tak membikin Camavinga patah arang. Kendati tak memiliki harta benda lagi, sang ayah menitipkan pesan kepadanya.
Berita Terkait
-
Kalah dari Liverpool, Real Madrid Main Terlalu Kaku, Vinicius Jr Kehilangan Naluri
-
Alexis Mac Allister Memukau, Liverpool Berikan Kekalahan Perdana untuk Real Madrid
-
Prediksi Liverpool vs Real Madrid: Duel Panas di Anfield, Ujian Berat Arne Slot!
-
4 Momen Paling Panas Liverpool vs Real Madrid: Dari Salto Bale hingga Balas Dendam di Anfield
-
Vinicius Jr Kena Damprat Carlo Ancelotti: Dia Sudah Minta Maaf
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
Terkini
-
Wenger Sebut Bayern dan PSG Bisa Jegal Ambisi Arsenal Juara Liga Champions
-
Kalkulasi Peluang Timnas Indonesia U-17 Lolos ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
-
5 Calon Pelatih Timnas Indonesia Sudah Tersedia, Siapa Saja?
-
Daftar Top Skor Sementara Piala Dunia U-17 2025: Zahaby Gholy Wakil Indonesia
-
Media Belanda Sebut Dinamika Karier Mees Hilgers 'Di Luar Nalar'
-
Media Italia Kritik Jay Idzes yang Blunder Saat Sassuolo Kalah
-
Evaluasi Kritis Nova Arianto Usai Timnas U-17 Kalah Melawan Zambia di Piala Dunia U-17 2025
-
Erick Thohir Siap Tinggalkan Kursi Ketua Umum PSSI, tapi...
-
Erick Thohir Menolak Mundur dari Ketum PSSI, Bawa-bawa FIFA
-
Serie A Liga Italia: Puncak Klasemen Memanas, 4 Tim Beda Satu Poin Saja