Suara.com - Sepak bola nasional belakangan ini dihebohkan dengan aksi tak terpuji penggawa AHHA PS Pati, Syaiful Indra Cahya, yang melakukan tendangan Kungfu kepada Muhammad Nadhiif di laga persahabatan melawan Persiraja Banda Aceh.
Dalam laga persahabatan tersebut, wajah Muhammad Nadhiif terkena tendangan Syaiful Indra Cahya yang mengangkat kakinya terlalu tinggi.
Atas aksi brutal tersebut, Nadhiif merasakan nyeri di bagian leher. Ia mengaku masih merasa sakit misal menengok ke arah berlawanan atau saat membuka lebar mulutnya.
Kerasnya pelanggaran Syaiful Indra terhadap Nadhiif dalam laga persahabatan AHHA PS Pati vs Persiraja Banda Aceh ini bahkan menarik atensi media asing yakni Marca.
Media yang berbasis di Spanyol tersebut menyebutkan tendangan Syaiful Indra tersebut bak tendangan pembunuhan dan menyebut di judulnya bahwa laga persahabatan di Indonesia bukanlah pertandingan yang bersahabat.
Atas perbuatannya itu, Syaiful Indra mendapat hukuman yakni dipulangkan dari pemusatan latihan (TC) AHHA PS Pati bersama Zulham Zamrun yang juga melakukan aksi kekerasan di laga tersebut.
Pelanggaran keras bergaya tendangan Kungfu dari Syaiful Indra Cahya ini pun bukanlah pelanggaran keras pertama yang terjadi di sepak bola Tanah Air.
Terdapat beberapa pelanggaran brutal lainnya yang mencoreng wajah sepak bola Indonesia jauh sebelum aksi Syaiful Indra.
Berikut daftar pelanggaran brutal yang pernah terjadi di sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Prediksi Persiraja Banda Aceh vs PSS Sleman di Liga 1 2021/2022
1. Tekel Wahyudi Hamisi ke Robertino Pugliara (Persebaya vs Borneo 2018)
Pada gelaran Liga 1 2018, Robertino Pugliara harus mengakhiri laga lebih cepat di menit ke-15 akibat menderita patah tulang fibula.
Di laga yang berlangsung di Gelora Bung Tomo pada 13 Oktober 2018 tersebut, Pugliara mendapat cedera patah tulang fibula akibat tekel horor Wahyudi Hamisi.
Dalam tayangan yang beredar, terlihat bahwa Wahyudi Hamisi melakukan tekel gunting dari belakang kaki kiri Pugliara.
Parahnya lagi, wasit hanya memberi kartu kuning atas tekel brutal tersebut.
2. Tekel Boaz Solossa ke Aaron Evans (Persipura vs PSM 2019)
Tag
Berita Terkait
-
Hari Nur Yulianto Ingin Robek Gawang Persija Berkali-kali
-
Persija Unggul Rekor Pertemuan, PSIS Anggap Cuma Sejarah
-
Viral Acungkan Jari Tengah, Wikipedia Zulham Zamrun 'Diganti' Jadi Pemain Tarkam
-
Prediksi Persita Tangerang vs Persib Bandung di Liga 1 2021/2022
-
Prediksi Persebaya Surabaya vs Tira Persikabo di Liga 1 2021/2022
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Kondisi Miris Shin Tae-yong: 5 Laga Tanpa Kemenangan, Bakal Dipecat?
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Kontra Marcus Thuram
-
Hasil BRI Super League: Persija Keok, PSM Lepas dari Zona Merah
-
'Ledakan' Bakat Muda di MLSC Bandung, Sepak Bola Putri Kian Menggeliat
-
Media Inggris Ulas Pemain Keturunan Indonesia: Pilar Tak Tergantikan, Siapa Dia?
-
Tinggal Klik! Link Live Streaming BRI Super League PSM vs Persija Malam Ini
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
Elkan Baggott Menghilang, Ipswich Town Ditimpa Kesialan
-
Kartu Kuning di Laga Debut, Calvin Verdonk: Ligue 1 Butuh Fisik Kuat