Suara.com - Legenda AC Milan, Andriy Shevchenko, kini telah resmi ditunjuk sebagai pelatih baru klub Serie A, Genoa.
Andriy Shevchenko menjadi pilihan terbaru Genoa setelah sebelumnya resmi mendepak Davide Ballardini, Sabtu (6/11/2021).
Sebelum mendapatkan tugas barunya itu, Andriy Shevchenko terakhir kali tercatat sebagai pelatih timnas Ukraina.
Dia sukses mengantarkan anak asuhnya melaju hingga babak perempat final Euro 2020. Namun, Shevchenko akhirnya mundur dari jabatannya itu pada Agustus 2021.
Bersama Genoa, dia mendapatkan kontrak selama tiga musim. Dengan kata lain, ia bakal menduduki jabatan itu hingga Juni 2024 mendatang.
Sebelum memutuskan jadi pelatih, Shevchenko merupakan sosok penyerang yang luar biasa. Ia mampu mencatatkan kiprah yang melegenda di Liga Italia.
Berikut Suara.com menyajikan fakta-fakta mengenai Andriy Shevchenko, legenda AC Milan yang ditunjuk jadi pelatih Genoa.
- Andriy Shevchenko merupakan mantan pesepak bola yang lahir di Dvirkivschyna, Ukraina, pada 29 September 1976.
- Karier profesionalnya sebagai pesepak bola bermula pada tahun 1994. Saat itu, klub pertamanya ialah Dynamo Kiev. Selama bermain bersama Dynamo Kiev, Shevchenko sukses meraih gelar juara liga domestik pada setiap musimnya.
- Setelah mencatatkan kesuksesan bersama Dynamo Kiev, Shevchenko mencoba peruntungannya di Liga Italia. Dia mulai berseragam AC Milan pada 1999.
- Salah satu kiprah menterengnya bersama AC Milan ialah peran pentingnya sebagai penentu kemenangan AC Milan ketika berjumpa Juventus pada babak final Liga Champions 2002/2003.
- Shevchenko juga sukses mendapat penghargaan Ballon d’Or 2004. Ini menjadi penghargaan ketiga yang diraih pemain asal Ukraina. Sebelumnya, pemain yang pernah menyabet gelar serupa ialah Oleg Blokhin dan Igor Belanov.
- Pada pertengahan tahun 2006, Shevchenko meninggalkan AC Milan untuk memperkuat Chelsea. Sayangnya, peruntungannya bersama The Blues tak berlangsung sukses. Dia gagal mendapatkan tempat utama di Stamford Bridge.
- Shevchenko sempat kembali ke AC Milan dengan status pinjaman dari Chelsea. Menjelang masa-masa akhir kariernya, ia memilih pulang ke Ukraina untuk memperkuat Dynamo Kiev. Di klub itu pula, Shevchenko memutuskan untuk gantung sepatu.
- Seusai gantung sepatu dan mengakhiri kariernya sebagai pemain, Shevchenko memulai karier sebagai pelatih. Tugas pertamanya ialah sebagai asisten manajer di skuad timnas Ukraina pada dari 16 Februari hingga 15 July 2016.
- Salah satu pencapaian terbaik Shevchenko setelah lima tahun menangani timnas Ukraina ialah melaju hingga partai perempat final Euro 2020. Ini menjadi sejarah tersendiri karena untuk kali pertama Ukraina sukses melaju jauh.
- Meskipun kiprahnya cukup sukses bersama timnas Australia, tetapi Shevchenko memilih mengundurkan diri dari jabatannya itu pada 1 Agustus 2021. Yang terbaru, lelaki berusia 45 tahun ini mendapat pekerjaan baru sebagai pelatih Genoa.
Kontributor: Muh Adif Setiawan
Baca Juga: Sengit! Derby Della Madonnina Milan Vs Inter Berakhir Tanpa Pemenang
Berita Terkait
-
Sempat Redup, 5 Pemain Ini Sukses Meraih Gelar Berkat Antonio Conte
-
Imbang Lawan Milan, Simone Inzaghi Sebut Inter Pantas Mendapatkan Lebih
-
Hasil dan Klasemen Liga Italia Pekan ke-12 Usai Milan vs Inter Berakhir Imbang
-
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris Usai West Ham Tundukkan Liverpool
-
Resmi! Andriy Shevchenko Pelatih Genoa hingga 2024
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
Terkini
-
Fakta Menarik di Balik Kemenangan Besar Timnas Indonesia atas Taiwan
-
Kata Patrick Kluivert Soal Debut Miliano Jonathans dan Mauro Ziijlstra
-
Gilas Taiwan 6-0, Peringkat FIFA Timnas Indonesia Melonjak
-
Debut Sensasional! Miliano Jonathans Kerasukan Robben, Mauro Zilstra Calon Mesin Gol
-
Timnas Indonesia Lumat Taiwan 6-0: Marc Klok dan Jordi Amat Meriahkan Pesta Gol Garuda
-
Jordi Amat Cetak Gol Cepat, Sananta Menyusul, Timnas Indonesia Tundukkan Taiwan
-
Eks Bek AC Milan Kakha Kaladze Yakin Aksi Demo Didanai Pihak Asing
-
Kisah Pemain Rp307 M Djed Spence: Muslim Pertama yang Tembus Timnas Inggris
-
Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Taiwan: Mauro Zijlstra dan Jonathans Cadangan
-
Bangga! Verdonk, Jonathans, dan Dean James Cetak Sejarah di Europa League